Tekanan Global, Pengelolaan APBN Lebih Hati-hati

Bisnis.com,23 Mei 2019, 13:45 WIB
Penulis: Puput Ady Sukarno
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (kanan) bersama Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo (kiri) menyampaikan konferensi pers tentang Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018, di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (2/1/2019)./ANTARA FOTO-Aprillio Akbar

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menjamin pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dilakukan dengan baik dan hati-hati.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, kewaspadaan itu ditingkatkan sejalan dengan kuatnya tekanan dari global, terutama sentimen dan dampak yang ditimbulkan dari perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China.

"Kami terus melakukan pemantauan terhadap dinamika pasar, termausk surat berharga dan menjaga kepercayaan diri pelaku pasar terhadap ekonomi kita," kata dia di sela rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Kamis (23/5/2019).

Dia optimistis pengelolaan APBN pada tahun ini akan naik, baik dari sisi penerimaan, dari sisi belanja, maupun pembayaran.

Menkeu optimistis pelaksanaan anggaran pada tahun ini sesuai dengan harapan yakni dengan tingkat defisit yang tidak jauh dibandingkan tahun sebelumnya.

"Kami cukup percaya diri bahwa pengelolaan APBN akan terjaga hingga akhir tahun ini secara baik dan sesuai amanat. Dengan defisit tidak jauh dari sebelumnya," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Tegar Arief
Terkini