Bisnis.com, PALEMBANG - Jalan lintas Sumatra sepanjang 16,67 kilometer di dalam Kota Palembang yang menjadi penghubung untuk ke provinsi lain di pulau itu dipastikan mulus atau tanpa lubang selama momen mudik Lebaran 2019.
Kepala Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) III Sumsel, Susan Novelia, mengatakan pihaknya berupaya meningkatkan kenyamanan pengguna jalan selama mudik Lebaran meskipun tidak ada pengerjaan kontraktual.
"Kami pastikan jalan mulus, tanpa lubang [zero potholes] sehingga masyarakat bisa mudik dengan aman dan nyaman," katanya, Rabu (29/5/2019).
Diketahui jalan dalam kota yang merupakan bagian dari Lintas Timur Sumatra itu meliputi Jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara sepanjang 3,15 km dan Jalan Mayjend. Yusuf singadikane sepanjang 5,2 km.
Menurut dia, jalan-jalan tersebut merupakan ruas yang biasa dilalui pengendara dari Lampung dan Palembang untuk menuju ke daerah di provinsi lain, seperti Jambi, Medan, Padang dan Riau.
Sementara itu PPK 3.1 Sumsel Arief Tria menambahkan pihaknya telah melakukan perbaikan jalan sebagai persiapan mudik Lebaran sejak April 2019.
"Pengerjaan di wilayah kami sangat menantang karena jalan yang diperbaiki ini merupakan jalur ramai kendaraan, sehingga pengerjaannya harus menyesuaikan jam-jam tertentu agar tidak menganggu lalu lintas," jelasnya.
Dia melanjutkan selain menjamin jalan dapat dilalui dengan nyaman, pihaknya juga telah menyiapkan posko siaga di Jalan Soekarno Hatta selama masa mudik Lebaran.
Menurut Arief posko tersebut bisa memberikan informasi terkait jalur mudik dan jalur padat bagi pengendara.
"Posko yang kami sediakan juga bisa jadi tempat istirahat karena kami punya fasilitas umum untuk pemudik yang singgah walaupun dengan seadanya," ujarnya.
Dia mengatakan posko yang dibuat serentak di beberapa titik oleh Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) V itu sudah siap dari H-10 sampai H+10 Idulfitri 2019.
"Kami siapkan juga alat-alat berat seperti dump truck, flat blade crane, tandem roller dan selebihnya mobol kecil untuk operasional," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel