Operasi Pasar Murah si Melon di Purwakarta Sepi Peminat

Bisnis.com,31 Mei 2019, 11:17 WIB
Penulis: Wisnu Wage Pamungkas
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com,BANDUNG--Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabupaten Purwakarta memastikan kelangkaan gas LGG 3 kilo tidak terjadi di wilayahnya.

Hal ini terbukti dari hasil pantauan pasar murah yang digelar di Kecamatan Pondoksalam, Diskoperindag menjual gas melon ukuran tiga kilogram dengan harga Rp 16.500,- rupiah pertabung yang disalurkan oleh PT. Srikandi Karya Makmur, PT. Abadi Bali Mas dan PT. Abadi Balimas Ciwangi (ABC).

Akan tetapi, nyatanya masyarakat kurang tertarik membeli, Gas 3 kilogram, diantaranya menurut salah seorang warga Pondoksalam, Yeni (35) di tempatnya masyarakat mudah mendapatkan gas 3 kilogram tersebut.

"Kalau disini gampang dapatnya, bahkan diwarung yang sediakan gas ada kok," ujarnya Jumat (31/5/2019).

Sedangkan menurut Kepala Bidang Disperindag Kabupaten Purwakarta, Wita mengatakan kurang peminatnya gas 3 kilogram dalam pasar murah, bisa dikatakan ketersedian aman. Akan tetapi pihaknya terus memantau hingga menjelang lebaran.

"Sepinya pembeli dari masyarakat diduga karena tidak terjadi kelangkaan dan stok LPG di rumah masih ada," kata Wita, saat dihubungi melalui selulernya.

Dalam pasar murah tersebut, pihaknya menyediakan sekitar 200 tabung gas LPG ukuran 3 kilogram yang biasanya langsung diserbu masyarakat. Namun, di Kecamatan Pondoksalam sepi peminat, justru penjualnya yang menunggu pembeli.

Agar kebutuhan gas LPG ukuran 3 kilogram untuk masyarakat terpenuhi di bulan Ramadhan menjelang Idul Fitri dan tidak terjadi kelangkaan, lanjut dia, pihaknya akan menggelar operasi pasar murah agar pendistribusiannya lebih cepat.

"Pada akhirnya 200 tabung itu memang habis, tapi itupun penjual yang menawarkan kepada masyarakat di sekitar kecamatan pondok salam, Aneh juga kan. Namun dengan begitu membuktikan bahwa tidak adanya kelangkaan gas LPG 3 kg di Purwakarta," kata Wita.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini