MUDIK LEBARAN 2019: Tren Penumpang Pesawat Rute Domestik Melorot

Bisnis.com,31 Mei 2019, 14:42 WIB
Penulis: JIBI
Sejumlah penumpang pesawat melakukan lapor diri di konter chek in Terminal 1 B Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (26/5/2019)./ANTARA-Muhammad Iqbal

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan mencatat penumpang pesawat rute domestik untuk keberangkatan pada H-6 Lebaran kembali melorot.

Ketua Harian Posko Mudik Terpadu Kemenhub Arief Toha Tjahjagama mengatakan penurunan penumpang pesawat berkisar di 13,6 persen.

 “Ada penurunan lagi di H-6 atau Kamis dibandingkan dengan tahun lalu,” ujar Arief di Posko Mudik Terpadu Kementerian Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (31/5/2019).

Tren kemelorotan penumpang juga terjadi untuk jumlah pesawat yang mengangkasa.

Menurut data Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, jumlah pesawat tahun ini untuk H-6 adalah 2.227 penerbangan. Sedangkan tahun lalu mencapai 2.608 penerbangan. Artinya, terjadi penurunan sebesar 14,6 persen ketimbang 2018.

Angka ini tak jauh berbeda dengan yang terjadi pada H-7 Lebaran. Berdasarkan data di posko, jumlah keberangkatan penumpang pesawat rute domestik pada H-7 Lebaran tahun ini merosot 21,10 persen ketimbang tahun lalu.

Bila penumpang rute domestik untuk keberangkatan pada H-7 Lebaran 2019 berjumlah 228.422 jiwa, tahun lalu mencapai 289.522 jiwa. 

Sedangkan untuk jumlah pesawat yang beroperasi di rute domestik, Kementerian Perhubungan mencatat pada 2019 hanya ada 1.870 penerbangan. Angka ini turun 17,77 persen dari tahun 2018 yang mencapai 2.274 penerbangan.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebelumnya mengatakan merosotnya jumlah penumpang angkutan udara dibarengi dengan pertumbuhan penumpang untuk angkutan moda lain, seperti moda darat dan laut.

Budi berujar, pertumbuhan penumpang di sisi darat ditandai dengan pertambahan sejumlah armada bus.

“Jumlah bus naik. Kami juga barusan me-launching bus Tras Jawa,” ucapnya di posko, Kamis (30/5/2019) petang.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini