Lebaran di Jakarta, Kunjungi Destinasi Wisata Berikut Ini

Bisnis.com,03 Jun 2019, 08:58 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi-Pengunjung di Pantai Ancol, Jakarta, Selasa (25/12/2018)./ANTARA-Rivan Awal Lingga

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah destinasi wisata di Kota Jakarta menanti kunjungan warga yang berlebaran di Ibu Kota. 

Sejumlah destinasi wisata di Jakarta pada hari kedua Idulfitri buka untuk memberikan alternatif liburan bagi warga, sebut amanat Peraturan Gubernur No. 63 Tahun 2018 tentang Optimalisasi Kegiatan dan Penanganan Pengunjung di Tempat-Tempat Wisata Pada Hari tertentu.

“Dengan beroperasinya tempat wisata di hari kedua Idulfitri diharapkan bisa menjadi pilihan warga untuk menghabiskan liburan lebaran," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta Edy Junaedi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (3/6/2019).

Semua destinasi wisata yang tercantum sesuai dengan Pergub 63 Tahun 2018 tutup pada hari pertama Idulfitri, dan pada hari kedua Idul Fitri buka mulai pukul 08.00 sampai 17.00 WIB,

Destinasi wisata yang diatur kembali jam operasionalnya saat libur lebaran antara lain Taman Margasatwa Ragunan, Monumen Nasional, Museum Sejarah Jakarta, Museum Prasasti dan Museum Joang 45.

Kemudian Museum MH. Thamrin, Museum Wayang, Museum Tekstil, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Bahari, Museum Taman Arkeologi Onrust, Museum Rumah Si Pitung dan Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan.

Selanjutnya Kawasan Kota Tua, Kawasan Taman Ismail Marzuki, Anjungan DKI Taman Mini Indonesia Indah, Lapangan Banteng dan Tugu Proklamasi.

Untuk memeriahkan suasana lebaran, beberapa destinasi wisata sudah menyiapkan atraksi untuk warga.

Anjungan DKI Jakarta Taman Mini Indonesia Indah sudah menyiapkan kesenian musik dan tari yang bisa dinikmati oleh pengunjung.

Selain itu objek wisata Taman Impian Jaya Ancol menyiapkan pertunjukan musik dengan menampilkan artis ternama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini