5 Berita Populer Ekonomi, Ini Fakta Perang Dagang AS-China dan Sri Mulyani bersama Presiden World Bank Soroti Reformasi Kebijakan

Bisnis.com,10 Jun 2019, 18:18 WIB
Penulis: Oliv Grenisia
Perang dagang AS-China/istimewa

1. Xiao Qian: Fakta Perang Dagang China-AS

Pada 10 Mei 2019, Amerika Serikat (AS) mengumumkan kenaikan tarif impor untuk produk China senilai US$200 miliar, dari semula 10 persen menjadi 25 persen. AS juga akan memberlakukan tarif pada produk impor lain asal China senilai US$300 miliar.

Tindakan AS ini menyebabkan makin memanasnya gesekan perdagangan di antara kedua negara. Baca selengkapnya di sini

2. Sri Mulyani Bertemu Presiden World Bank, Reformasi Kebijakan Jadi Sorotan

Pemerintah berupaya mendorong reformasi di berbagai sektor untuk menciptakan pertumbuhan yang lebih baik.

Hal ini terungkap dalam pertemuan bilateral Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dengan Presiden Bank Dunia David Malpass di sela-sela Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral negara-negara G20 di Jepang. Baca selengkapnya di sini

3. One Way Tol Trans Jawa Berlaku Sampai Besok 10 Juni 2019

Kementerian Perhubungan mengungkapkan one way dapat tol Trans Jawa dari KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung hingga KM 29 Cikarang Utama dapat berlangsung hingga Senin (10/6/2019), besok.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setiyadi menuturkan sejak siang hari tadi, Minggu (9/6/2019) one way atau satu arah sudah berlaku di tol Trans Jawa. Baca selengkapnya di sini

4. AS-China Buntu, Bank Sentral Global Siap Ambil Tindakan

Ketika bank-bank sentral semakin mengkhawatirkan ekonomi dunia dan berkeinginan untuk meningkatkan stimulus, para menteri keuangan dari negara-negara G20 mencatat sedikit kemajuan dalam meredakan ancaman utama memanasnya tensi perdagangan.

Pertemuan di kota pelabuhan Fukuoka, Jepang, pada Sabtu (8/6/2019) dibuka dengan kabar baik setelah Presiden AS Donald Trump menangguhkan rencananya untuk mengenakan tarif pada Meksiko. Baca selengkapnya di sini

5. Soal Laporan OECD, Ini Tanggapan DJP

Otoritas pajak menanggapi data dari OECD yang menunjukan adanya perkembangan terkait dengan implementasi Automatic Exchange of Information atau AEOI.

Direktur Perpajakan Internasional Ditjen Pajak John Hutagaol mengatakan pada pertemuan The Inclusive Framework ke-7 tanggal 28-29 di OECD Paris, dilaporkan hasil dari pelaksanaan AEOI secara global sangat spektakuler dalam mendorong keterbukaan informasi keuangan untuk tujuan perpajakan. Baca selengkapnya di sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Surya Rianto
Terkini