Puluhan Keluarga Korban Banjir Konawe Utara Dirikan Tenda Darurat

Bisnis.com,15 Jun 2019, 20:18 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi-Foto udara kondisi banjir bandang yang merendam rumah warga di Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Selasa (11/6/2019)./ANTARA-Oheo Sakti

Bisnis.com, KENDARI - Puluhan keluarga  membangun tenda darurat  di sepanjang pinggir Sungai Konaweha, Desa Mendikonu, Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Mereka  adalah korban banjir yang rumahnya tidak bisa digunakan akibat terendam air.

Sastri, 25, korban banjir warga Desa Mendikonu, Sabtu mengatakan, dirinya bersama keluarga terpaksa mendirikan tenda darurat di pinggir jalan karena rumahnya telah terendam air setinggi dada orang dewasa.

"Kami terpaksa mengungsi di pinggir jalan ini dengan mendirikan tenda apa adanya bersama keluarga. Kami tidak mau mengungsi jauh dari rumah karena khawatir nanti barang-barang di rumah hilang", kata Sastri di lokasi pengungsian.

Sastri mengatakan, banjir yang terjadi di desa itu merupakan bencana yang terjadi lima tahun sekali, namun banjir tahun 2019 merupakan yang terparah.

"Sebelumnya tahun 2013 pernah banjir, tapi tidak separah ini, kalau tahun 2013 airnya hanya sampai sebatas mata kaki, tapi kalau tahun ini benar-benar parah sampai setinggi dada," tambahnya.  

Hal senada disampaikan Ewis, 46, warga desa Mendikonu. Ewis mengatakan dirinya bersama keluarga telah mendirikan tenda darurat di depan rumah karena rumah mereka telah terendam banjir hampir setingi atap.

"Kami bangun tenda ini karena rumah kami sudah terendam banjir, untungnya masih ada barang-barang yang bisa kami keluarkan, seperti TV," kata Ewis.

Ewis berharap banjir yang terjadi di desanya bisa cepat surut, agar mereka bisa kembali ke rumah masing-masing.

Banjir ini dipicu hujan deras yang mengguyur Konawe sepanjang malam, sehingga sebagian warga membangun tenda darurat di pinggir jalan karena rumah-rumah yang berada di desa itu habis terendam air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini