Basuki Hadimuljono Outstanding Minister, Raih Penghargaan Khusus Bisnis Indonesia Award 2019

Bisnis.com,12 Jul 2019, 22:43 WIB
Penulis: M. Nurhadi Pratomo
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) berbincang dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kiri) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) ketika berlayar menuju Bunaken di Sulawesi Utara, Jumat (5/7/2019)./ANTARA FOTO-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA— Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mendapatkan penghargaan khusus Outstanding Minister dalam ajang Bisnis Indonesia Award 2019.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Deputi Direktur Pemasaran dan Penjualan Bisnis Indonesia Asep Mh. Mulyana di Raffles Hotel, Ciputra World 1, Jakarta, Jumat (12/7/2019) malam.

Dalam kesempatan itu, Basuki diwakilkan oleh Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Syarif Burhanudin.

“Beliau ada tugas lain sehingga mohon maaf tidak bisa hadir,” ujar Syarif yang mewakili Basuki dalam kesempatan tersebut.

Sepanjang menduduki kursi Menteri PUPR, Basuki dinilai mampu mempersatukan Indonesia lewat pembangunan infrastruktur. Salah satu pencapaiannya yakni pembangunan Trans-Jawa, Trans-Sumatra, dan Trans- Papua.

Basuki lahir di Surakarta pada 1954. Dia mendapatkan gelar sarjana teknik geologi dari Universitas Gadjah Mada pada 1979.

Pada 1989, Basuki menyabet gelar Master of Science Civil Engineering dari Colorado State University, Amerika Serikat. Tiga tahun kemudian, Basuki resmi mendapatkan gelar Doctor of Philosophy, Civil Engineering dari  Colorado State University, Amerika Serikat.

Sebelum menduduki kursi Menteri PUPR pada 2014 sampai saat ini, Basuki telah malang melintang di instansi tersebut. Pada 2003—2015, pria yang gemar menabuh drum itu menduduki posisi Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR.

Kariernya berlanjut dengan menduduki kursi Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian PUPR pada 2005—2007. Basuki kemudian dipercaya menjadi Inspektur Jenderal Kementerian PUPR pada 2007—2013.

Posisi terakhir yang didudukinya sebelum mengisi posisi Menteri PUPR yakni Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian PUPR pada 2013—2014.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini