BI : Inflasi Akhir Tahun Berpotensi di Bawah Titik Tengah 3,5±1%

Bisnis.com,18 Jul 2019, 17:34 WIB
Penulis: Gloria Fransisca Katharina Lawi
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur di kantor Bank Indonesia, Jakarta, Kamis (16/5/2019)./ANTARA-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Bank Indonesia memperkirakan bahwa laju inflasi hingga akhir tahun akan berada di bawah titik tengah kisaran sasaran 3,5±1%.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi kebijakan dengan pemerintah, tingkat pusat maupun daerah. Tujuannya untuk memastikan inflasi tetap rendah dan stabil, termasuk dalam mengantisipasi musim kemarau yang lebih awal dan panjang.

"Inflasi 2019 diprakirakan berada di bawah titik tengah kisaran sasarannya 3,5±1%," ungkapnya, usai menggelar RDG, Kamis (18/7/2019).

Perry menyebut inflasi Indeks Harga Konsumen Juni 2019 tercatat 0,55% (m-t-m) atau 3,28% (y-o-y). Angka ini sedikit menurun dibandingkan dengan inflasi bulan sebelumnya sebesar 0,68% (m-t-m) atau 3,32% (y-o-y).

Perry memerinci inflasi inti tetap terkendali didukung konsistensi kebijakan BI dalam mengarahkan ekspektasi inflasi, termasuk dalam menjaga pergerakan nilai tukar sesuai dengan fundamentalnya.

Inflasi kelompok administered prices mencatat deflasi, seiring dampak positif penyesuaian tarif angkutan udara.

Selain itu, inflasi kelompok volatile food tetap terjaga sejalan dengan berakhirnya pola musiman terkait Ramadan dan Idulfitri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Achmad Aris
Terkini