Pemprov Kaltim Mulai Sosialisasi Kurban

Bisnis.com,25 Jul 2019, 03:00 WIB
Penulis: Anitana Widya Puspa

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kaltim berupaya untuk memastikan pelaksanaan dan higienitas hewan potong kurban untuk Hari Raya Idul Adha 1440 H/2019 ini terjaga aman, dengan mengadakan sosialisasi langsung pada para petugas pemotong hewan kurban.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kaltim H Dadang Sudarya menjelaskan, pada 25 Juli mendatang, pihaknya akan melaksanakan sosialisasi kepada petugas pemotongan hewan kurban, supaya dalam melaksanakan tugasnya sesuai syariat Islam.

"Kita inginkan agar para petugas pemotong hewan kurban dapat melaksanakan tugasnya sesuai syariat Islam khususnya dari segi kehalalannya," katanya mellaui keterangan resmiRabu (24/7/2019).

Selain itu, lanjut Dadang, untuk menyempurnakan ibadah kurban, maka semua yang berkaitan dengan kurban termasuk tata cara menyembelih hewan qurban, harus mengikuti proses yang sesuai dengan hukum Islam.

"Selain itu, kita melakukan pengawasan pemotongan hewan kurban meliputi kesehatan hewan kurban untuk menjamin hewan kurban bebas penyakit zoonosis serta proses penyembelihan hewan kurban untuk menjamin pemenuhan syariat Islam dan kesejahteraan hewan," ujarnya.

Tujuan dari sosialisasi menjelang Hari Raya Idul Adha yaitu memberikan pengetahuan bagaimana cara memotong daging kurban dengan hukum Islam dan mendapatkan daging yang Aman, Sehat, Utuh, Halal (ASUH).

"Sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu‘alaihi Wa Salam. Seperti, tuntunlah hewan kurban ke tempat penyembelihan dengan baik dan tidak kasar. Hal ini penting untuk diketahui, agar hewan yang disembelih nantinya benar-benar diketahui secara pasti kehalalannya," paparnya.

Dadang berharap para peserta nantinya, tidak hanya mendapat pengetahuan dan pemahaman yang sama khususnya tentang proses penyembelihan hewan qurban secara Islami, namun juga dapat menyebarluaskan apa yang telah diperoleh dari kegiatan sosialisasi ini kepada masyarakat disekitar lingkungannya masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini