5 Berita Populer Market, Saratoga Grup Tambah Kepemilikan Saham TBIG dan AKRA Bagi Dividen Interim Rp60 per Lembar

Bisnis.com,29 Jul 2019, 19:12 WIB
Penulis: Oliv Grenisia
Logo Saratoga

1. Saratoga dan Anak Usahanya Beli Saham TBIG Rp1,07 Triliun

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) dan anak usahanya PT Wahana Anugerah Sejahtera membeli 268,86 juta lembar saham PT Tower Bersama Infrastructure Group Tbk. (TBIG) dengan total Rp1,07 triliun.

Direktur Keuangan TBIG, Helmy Yusman Santoso mengatakan pembelian saham tersebut tak memengaruhi arus dana perseroan. Baca selengkapnya di sini

2. AKR Corporindo (AKRA) Bagi Dividen Interim Rp60 per Lembar, Ini Jadwalnya

PT AKR Corporindo Tbk. memutuskan untuk membagi dan membayar dividen interim untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2019 dengan menggunakan laba bersih periode 30 Juni 2019.

Dalam pemberitahuan yang disampaikan manajemen, Senin (29/7/2019), AKR Corporindo akan membagikan dividen interim Rp60 per lembar saham. Baca selengkapnya di sini

3. Kembangkan Teknologi Layanan Haji, Garuda Indonesia (GIAA) Gandeng Indosat Ooredoo

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. menjalin kerja sama pengembangan tekonologi layanan haji dengan menggandeng salah satu penyedia layanan komunikasi yakni Indosat Ooredoo.

Maskapai nasional Garuda Indonesia dan Indosat Ooredoo menjalin kerja sama dalam upaya optimalisasi transformasi digital melalui pengembangan teknologi di lini layanan dan operasional Garuda Indonesia. Baca selengkapnya di sini

4. Siam Cement Group : Akuisisi FASW Dorong Bisnis Packaging pada Kuartal III/2019

Konglomerasi asal Thailand Siam Cement Group (SCG) membukukan pendapatan sebesar Rp8,8 miliar pada semester I/2019.

Khusus untuk kuartal II/2019, berdasarkan keterangan resminya pada Senin (29/7/2019), pendapatan yang diraih senilai Rp2,7 miliar. Baca selengkapnya di sini

5. Gudang Garam (GGRM) Dirikan Perusahaan Konstruksi PT Surya Kerta

Emiten rokok, PT Gudang Garam Tbk. mendirikan anak perusahan di sektor konstruksi yakni PT Surya Kerta Agung yang berlokasi di Kediri.

Berdasarkan keterbukaan informasi pada Senin (28/7/2019), emiten dengan kode saham GGRM ini, bersama dengan PT Suryaduta Investama mendirikan anak perusahaan baru bernama PT Surya Kerta Agung dengan modal dasar Rp200 miliar. Baca selengkapnya di sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Surya Rianto
Terkini