Polri Nyatakan Belasungkawa Atas Meninggalnya Mbah Moen

Bisnis.com,06 Agt 2019, 13:23 WIB
Penulis: Sholahuddin Al Ayyubi
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kiri) berjalan bersama KH Maimun Zubair (kedua kanan), KH Mustafa Bisri (tengah), dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan) saat bersilaturahmi dalam rangka Safari Ramadan di Pondok Pesantren Raudhatut Thalibin di Desa Leteh, Rembang, Jawa Tengah, Selasa (6/6)./Antara-Yusuf Nugroho

Bisnis.com, JAKARTA--Polri mengucapkan bela sungkawa yang mendalam atas wafatnya Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH. Maimoen Zubair yang dikenal dengan sapaan Mbah Moen.

Mbah Moen meninggal dunia Selasa 6 Agustus 2019 pukul 04.17 waktu Makkah atau 08.17 WIB pada saat menunaikan ibadah haji di Kota Suci Makkah al Mukaromah.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol. Dedi Prasetyo menilai Mbah Moen adalah sosok kiai NU yang memiliki nasionalisme sangat tinggi dan lahir dari keluarga santri.

"Semangat beliau luar biasa, pada saat saya dan Panglima TNI serta beliau menghadiri kirab budaya beliau sangat bersemangat, apalagi jika berbicara mengenai Pancasila dan NKRI," tuturnya, Selasa (6/8/2019).

Selain itu, Dedi menilai bahwa Mbah Moen adalah sosok yang menjadi panutan dan sangat dekat dengan para santrinya di Pondok Pesantren yang didirikannya.

Menurut Dedi, Polri mendoakan Mbah Moen agar almarhum mendapatkan tempat yang paling mulia di sisi Allah SWT.

"Atas nama Polri, kami mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Kiai Maimoen Zubair. Kami berdoa semoga beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT," kata Dedi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini