Bisnis.com, JAKARTA - Liga Italia Serie A diharap mempertimbangkan opsi menggelar kick off pertandingan lebih awal untuk menarik lebih banyak penonton dari kawasan Asia.
Harapan itu disampaikan Kepala Pendapatan Juventus FC Giorgio Ricci. Menurutnya harus ada keseimbangan perlakuan otoritas liga terhadap penonton domestik dan internasional.
"Ini tidak hanya tentang waktu siaran pertandingan, tapi juga mengenai hak siar dan siapa yang berhak menayangkan pertandingan," kata Ricci kepada BBC Sport seperti dikutip dari Reuters, Kamis (22/8/2019) malam.
Pada musim 2017-2018, lima liga sepak bola teratas di Rropa mendapat total pemasukan 15,6 miliar euro dari penayangan pertandingan di televisi. Namun, pemasukan untuk Serie A tertinggal dibanding Liga Premier Inggris, Bundesliga, dan La Liga.
Menurut Ricci ada banyak perbedaan antara Liga Premier dan Serie A yang membuat kesenjangan pendapatan terjadi. La Vecchia Signora menganggap waktu kick-off pertandingan yang lebih awal di Italia bisa menarik semakin banyak penonton dari Asia.
Juventus sendiri akan membuka musim 2019-2020 Serie A menghadapi Parma. Musim baru Serie A akan dimulai akhir pekan ini.
Mulai tahun ini Juventus akan menjalani pertandingan dengan arsitek anyar yakni Maurizio Sarri. Sebelum melatih Juventus, Sarri sempat berkarir di Chelsea dan Napoli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel