2 Wilayah Ini Dipersiapkan Jadi KEK Pariwisata Papua Barat

Bisnis.com,24 Agt 2019, 06:32 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi: Kawasan wisata Piaynemo di Raja Ampat, Papua Barat, Kamis (4/6/2015)./Antara-Akbar Nugroho Gumay

Bisnis.com, RASIEI — Pulau Rumberpon di Kabupaten Teluk Wondama dan Teluk Triton di Kabupaten Kaimana dipersiapkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata di Provinsi Papua Barat.

Kedua tempat tersebut dinilai memiliki keunggulan di sektor wisata sehingga layak dikembangkan menjadi KEK Pariwisata.

“Bappeda Papua Barat sudah buat dokumen perencanaan karena memang ada kelebihan tertentu sehingga Rumberpon dan Triton disiapkan jadi KEK Pariwisata. Sekarang tinggal bagaimana kita meyakinkan masyarakat untuk bisa menerima itu,“ kata Kepala Bidang Pariwisata pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Papua Barat Yakobus Basongan di Wasior dikutip dari Antara, Sabtu (24/8/2019).

Dia menjelaskan bahwa KEK Pariwisata adalah zona pariwisata yang diperuntukkan bagi kegiatan usaha pariwisata untuk mendukung penyelenggaraan hiburan dan rekreasi, pertemuan, pameran, serta kegiatan terkait lainnya.

Sebelumnya, mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Teluk Wondama Frans Mosmafa menyampaikan bahwa dibutuhkan lahan sedikitnya 200 hektare untuk membangun berbagai fasilitas dan infrastruktur pendukung KEK Pariwisata di Rumberpon.

Pulau Rumberpon memang memiliki potensi wisata yang beragam mulai dari wisata alam terutama pantai dan pesisir, wisata budaya hingga wisata minat khusus.

Dinas Pariwisata Teluk Wondama telah menetapkan Rumberpon dan sekitarnya sebagai kawasan strategis pariwisata wilayah III.

Pulau yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) ini pun menyimpan keunikan lain yakni satwa langka antara lain burung rusa (cervus timorensis), kuskus, elang laut, juga dugong atau duyung.

Tidak heran oleh sejumlah kalangan Rumberpon disebut sebagai serpihan surga di Provinsi Papua Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Zufrizal
Terkini