APM Kembangkan Layanan Purnajual Mobil Listrik

Bisnis.com,26 Agt 2019, 10:12 WIB
Penulis: Aprianus Doni Tolok
Model memperagakan cara pengisian bahan bakar listrik ke mobil BMW i3 melalui Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU)./JIBI

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah agen pemegang mereka (APM) menyiapkan beragam layanan purnajual mobil listrik sehingga kosumen tak perlu khawatir dengan perawatan kendaraan mereka.

Tunas BMW Tebet memastikan layanan purnajual BMW i series selalu optimal dan siap menerima kedatangan BMW i3s yang akan dikirimkan kepada pelanggan pada pertengahan tahun depan.

Branch Manager BMW Tunas Tebet Herwin mengatakan bahwa BMW Tunas Tebet adalah satu-satunya dealer BMW di Jakarta yang memiliki fasilitas servis dan layanan purnajual lainnya bagi mobil listrik BMW.

"Karena kami sudah dealer i series maka dipastikan baik mekanik dan tools untuk kebutuhan [purnajual] mobil listrik sudah siap," ujarnya di Jakarta pekan lalu.

BMW Indonesia memang menyiapkan dua dealer yakni Astra BMW BSD dan BMW Tunas Tebet untuk layanan purnajual mobil listriknya yakni BMW i3s yang baru saja diluncurkan dan dijual ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019.

Tidak hanya BMW, Mitsubishi yang telah memasarkan mobil listrik berjenis plug in hybrid yakni Outlander PHEV juga telah memastikan ada 14 dealer yang melayani penjualan dan purnajual kendaraan tersebut.

Boediarto, Head of Technical Service & CS Support Departement MMKSI mengatakan bahwa pemilihan 14 dealer tersebut akan dipasang charging station dan dipastikan kesiapan teknisinya. Dealer juga bakal dilengkapi dengan fasilitas untuk mendeteksi kesehatan baterai.

DFSK yang sudah mengenalkan Glory e3 pada ajang GIIAS 2019 juga mengklaim sudah memiliki teknologi canggih dalam memproduksi mobil listrik di pabrikan China dan Amerika.

Director of Sales Centre PT Sokonindo Automobile Alex Pan memastikan pihaknya siap membawa produk dan tekonologi canggih ke Indonesia.

Pan mengatakan semua layanan mulai dari produksi hingga layanan purnajual yang sesuai dengan industri 4.0 sudah mereka miliki dan siap diboyong ke Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Galih Kurniawan
Terkini