5 Berita Populer Market, Kejutan Rini Saat 'Injury Time' dan WSKT Terima Pembayaran Rp2,3 Triliun dari Proyek LRT

Bisnis.com,02 Sep 2019, 18:48 WIB
Penulis: Oliv Grenisia
Menteri BUMN Rini Soemarno mengambil lauk tumpeng nasi kuning setinggi 13 meter dari atas kendaraan crane, pada syukuran HUT Ke-21 Kementerian BUMN, di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (13/4/2019)./ANTARA-R. Rekotomo

1. Kejutan Rini Saat 'Injury Time'

Joko Widodo dan Ma’ruf Amin akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024 pada Oktober 2019. Pada masa transisi pemerintahan alias injury time ini, Istana sudah mewanti-wanti agar tidak ada kebijakan strategis yang diambil di jajaran korporasi pelat merah, termasuk pergantian direksi.

Wejangan Jokowi yang disampaikan kepada publik oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko pada 12 Agustus 2019 boleh dibilang terlambat. Baca selengkapnya di sini

2. Cair! Waskita Karya (WSKT) Terima Pembayaran Rp2,3 Triliun dari Proyek LRT

PT Waskita Karya (Persero) Tbk. menerima pembayaran dari proyek light rail transit Sumatra Selatan senilai Rp2,3 triliun.

“Hari ini Waskita Karya terima pembayaran dari light rail transit [LRT] Rp2,3 triliun,” ujar Director of Finance Waskita Karya Haris Gunawan kepada Bisnis, Senin (2/9/2019). Baca selengkapnya di sini

3. Pasar Obligasi Berpotensi Menguat Terbatas, Saatnya Beli?

Pasar obligasi pada perdagangan hari ini berpotensi menguat terbatas akibat pengenaan tarif barang China dan AS, penurunan peringkat utang Argentina dan optimisme pelaku pasar terhadap sikap Bank Indonesia mengontrol pasar.

Dikutip dari hasil riset hariannya, Senin (2/9/2019), Direktur Riset Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan pasar obligasi pada perdagangan sebelumnya mengalami penguatan akibat optimisme pelaku pasar, baca selengkapnya di sini

4. Drama Pergantian Direksi BUMN Cermin Buruk Tata Kelola

Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) menilai unsur kejutan dalam perubahan susunan direksi belakangan adalah imbas ketidakpatuhan terhadap aturan.

Satu prinsip utama dalam tata kelola perusahaan yang baik adalah perlakuan setara antara pemegang saham. Baca selengkapnya di sini

5. Campina Bakal Tambah Kapasitas Pabrik

Emiten es krim, PT Campina Ice Cream Industry Tbk. berencana menaikkan kapasitas pabrik pada 2020 untuk memenuhi permintaan pasar.

Dalam catatan Bisnis, Campina masih mengandalkan satu pabrik di Surabaya dengan kapasitas terpasang 30 juta liter per tahun. Baca selengkapnya di sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini