1. Premi BPJS Kesehatan Naik, Menko Puan : Hampir 120 Juta Warga Miskin Ditanggung Negara
Pemerintah meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan rencana penaikan iuran atau premi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Kenaikkan premi tidak menyasar masyarakat miskin.
Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani mengatakan bahwa kenaikkan tarif premi dikenakan kepada peserta mandiri, bukan penerima bantuan iuran (PBI). Baca selengkapnya di sini
2. Maybank Terbitkan NCD RP380 Miliar dengan Diskonto Hingga 6,75 Persen
PT Bank Maybank Indonesia Tbk. kembali melakukan penghimpunan dana nonkonvensional dari pasar modal dalam bentuk sertifikat deposito dengan total jumlah pokok sebesar Rp380 miliar untuk memperkuat likuiditas.
PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dalam keterbukaan informasi yang dikutip Bisnis, Kamis (5/9/2019) menyampaikan bahwa perseroan menerbitkan negotiable certificate of deposit (NCD) IX Bank Maybank Indonesia tahun 2019 dalam dua seri. Baca selengkapnya di sini
3. Genjot Inklusi Keuangan, Pegadaian Bangun Kolaborasi dengan BUMN dan Mitra
PT Pegadaian (Persero) membangun kolaborasi program layanan dengan 7 Badan Usaha Milik Negara atau BUMN serta 14 perusahaan swasta dan UMKM, dalam rangka mewujudkan inklusi layanan industri keuangan.
Selain kolaborasi, Pegadaian pun memperkuat digitalisasi sebagai motor pendorong kinerja. Baca selengkapnya di sini
4. Hati-Hati, Satgas Waspada Investasi Kembali Temukan 123 Fintech Lending Ilegal
Satgas Waspada Investasi kembali mengingatkan publik agar berhati-hati dalam berinvestasi mengingat masih maraknya perusahaan teknologi finansial yang illegal, baik dalam bentuk perusahaan pembiayaan, usaha gadai maupun penawaran investasi.
Penindakan yang dilakukan Satgas Waspada Investasi kembali menemukan 123 fintech lending illegal, baca selengkapnya di sini
5. Lagi, Skimming Makan Korban Nasabah BRI
Peristiwa duplikat kartu atau skimming kembali memakan korban. Kali ini, korban skimming datang dari salah satu nasabah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
Adalah Tyan nama korban skimming kali ini. Nasabah tersebut menderita kerugian hingga Rp80 juta akibat data kartu ATM miliknya digandakan oknum. Baca selengkapnya di sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel