Bisnis.com, JAKARTA — Usai mengantongi izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan, PT Digital Alpha Indonesia (UangTeman) bakal segera menutup pendanaan seri B ke-2 senilai US$10 juta pada Oktober 2019, atau setara Rp140 miliar dengan kurs Rp14.088.
Pendanaan ini dipimpin oleh Spiral Ventures. Pendanaan kali ini merupakan tambahan untuk sejumlah pendanaan debt capital financing yang saat ini ditingkatkan UangTeman. Pendanaan Seri B pertama diinisiasi oleh Draper Associates bersama sejumlah investor lainnya.
Aidil Zulkifli, CEO & Co-Founder UangTeman mengatakan, status berizin yang didapat dari OJK telah memengaruhi kepercayaan investor kali ini. Untuk itu, Uang Teman akan terus melebarkan sayap bisnisnya dengan mengakuisisi salah satu perusahaan peer-to-peer (P2P) lending.
“Kami akan memulai putaran pendanaan Seri B2 sebagai perusahaan fintech yang telah secara resmi memperoleh izin dari OJK. Ini menjadi jawaban kepada investor atas segala risiko yang terkait regulasi ketika berinvestasi di sektor ini,” ujarnya dikutip dari siaran pers, Senin (9/9/2019).
Seperti diketahui, UangTeman berhasil mendapatkan status berizinan resmi dari OJK setelah melalui proses audit menyeluruh terkait prosesdan pengaturan bisnisnya pada Mei 2019.
Status perizinan ini diberikan kepada P2P lending yang memenuhi sejumlah kriteria seperti ISO27001: 2013 perihal managemen keamanan, kerangka kerja managemen risiko dan standar pembagian keuangan.
Dengan status perizinan resmi dan neraca keuangan yang lebih kuat, UangTeman berencana untuk melakukan diversifikasi produk menjadi pinjaman online yang berfokus pada bisnis mikro yang produktif.
Hal itu akan ditindaklanjuti melalui akuisisi salah satu perusahaan pinjaman online yang telah terdaftar di OJK. Inti produk bisnisnya melingkupi pembiayaan faktur dan pendanaan payroll. Transisi akuisisi ini akan selesai pada September 2019.
UangTeman terus berusaha untuk menyusun langkah strategis demi menjaga komitmennya untuk dapat secara aktif mendorong peningkatan perekonomian Indonesia. Demi mewujudkan komitmen tersebut, putaran pendanaan Seri C akan dimulai pada tahun 2020.
UangTeman merupakan anak perusahaan Digital Alpha Group Pte Ltd. UangTeman telah mendapatkan pendanaan Seri A sebesar US$12 juta pada Agustus 2018 lalu.
Tim Draper, Founder Draper Associates mengatakan sudah siap untuk mendanai UangTeman dengan Seri B ini, bahkan sebelum UangTeman mengantongi izin dari OJK.
“Keberhasilan meraih izin dari OJK ini semakin menguatkan keyakinan kami bahwa UangTeman siap untuk mendominasi industri pinjaman online di Indonesia, dan akhirnya, secara global,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel