Begini Kondisi Terakhir Habibie Menurut Thareq Kemal

Bisnis.com,10 Sep 2019, 20:39 WIB
Penulis: Rayful Mudassir
Presiden Jokowi didampingi Mensesneg menjenguk Presiden ke-3 RI, B.J. Habibie, yang sedang dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Senin (9/9) petang. (Foto: BPMI)

Bisnis.com, JAKARTA - Keluarga besar BJ Habibie memberikan kabar terkini terkait kondisi kesehatan Presiden Ke-3 RI itu.

Putra BJ Habibie Thareq Kemal saat konferensi pers di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto mengatakan, kondisi Habibie saat ini dalam keadaan stabil.

Dia mengatakan, Habibie saat ini memang tidak begitu sehat. Kondisi ini wajar mengingat usia ayahnya sudah mencapai 83 tahun menuju umur 84. Namun dalam keadaan itu, Habibie masih memiliki aktivitas tinggi.

Dia menyebut, normalnya kondisi tubuh di usia itu, berbeda dengan usia di bawahnya. Habibie juga mengalami masalah di bagian jantung yang melemah seiring dengan aktivitas tinggi.

"Mohon doanya somoga bapak cepat sembuh supaya bisa lagi beraktivitas. Sakitnya hanya lemah, letih karena beliau banyak aktivitas sehingga jantungnya tidak ikut [menyesuaikan] lagi," katanya di lobi utama RSPAD, Selasa (10/9/2019).

Saat ini, Habibie ditempatkan di ruang Intensive Care Unit (ICU). Tindakan ini dilakukan agar Habibie dapat menjalani perawatan intensif dan merasakan istirahat maksimal. Bahkan kunjungan ke rumah sakit juga akan dibatasi.

Di sisi lain, dengan usia di atas lanjut Thareq, proses penyembuhan suami almarhumah Ainun Besari itu lebih lama. Hal ini berbeda saat Habibie masih dalam usia muda dan bugar. Atas kondisi ini keluarga mengharap seluruh masyarakat maklum jika Habibie tidak selalu dalam kondisi sehat.

Tgareq juga membantah ada komentar yang menyebut Habibie kritis. Ayahnya hanya merasakan kelelahan berlebih sehingga tidak dapat harus ditangani secara intensif pula.

"Tidak benar kritis. Pak habibi belum siuman dari bangun saja. Ada istirahat karena lemah. Jangan percaya itu [anggapan kritis]," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini