Bisnis.com, SEMARANG—Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI) menyatakan kesiapan untuk bekerja sama dalam pengembangan 5 pelabuhan di Jawa Tengah. Kelima pelabuhan itu berlokasi di Semarang, Kendal, Rembang, Brebes, dan Blora.
Korwil ABUPI Jawa Tengah Mindo H. Sitorus menyampaikan, dalam pengembangan 5 pelabuhan di Jateng, dapat menggunakan skema konsorsium antara Pemprov, Pemda, BUMN, BUMD, dan swasta.
“Dengan skema konsorsium, ada saham masing-masing di dalamnya, sehingga diharapkan permodalan dan perizinan pengembangan pelabuhan kian cepat,” ujarnya di sela acara roadshow Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI) di Semarang, Kamis (12/9/2019).
Saat ini, salah satu konsesi yang sedang berproses adalah Pelabuhan Rembang. Sejak 2007, Bangun Arta Group melalui Utama PT Pelabuhan Rembang Kencana, mengembangkan pelabuhan di sana, dan kini bakal berkolaborasi dengan Pemda dan BUMD setempat.
“Pelabuhan Rembang sedang menuju konsesi. Konsep kolaborasi itu bisa kita terapkan di Pelabuhan Kendal, dan juga pelabuhan lainnya,” tutur Mindo, yang juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pelabuhan Rembang Kencana.
Oleh karena itu, dalam 3 bulan ke depan diharapkan pihaknya bersama pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya, dapat membuat hasil konkret mengenai rencana pengembangan Pelabuhan Kendal.
Mindo menyebutkan, di Pelabuhan Rembang proses pengapalan barang sudah mencapai jutaan ton. Hal itu tentunya turut mendongkrak perekonomian setempat.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Jateng Peni Rahayu menyampaikan, selain di Semarang, Jateng juga membutuhkan sejumlah pelabuhan baru, seperti di Kendal, Brebes, Rembang, dan Blora. Skema kolaborasi bisnis itu dapat berupa Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
“Kami undang seluas-luasnya kepada ABUPI ikut serta mengembangkan pelabuhan Kendal. Kita harapkan dalam waktu dekat ada diskusi yang konkret,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel