Progres Konstruksi PLTU Sulbagut-1 dan Sulut-3 Masih On Track

Bisnis.com,12 Sep 2019, 15:57 WIB
Penulis: M. Nurhadi Pratomo
/Ilustrasi

Bisnis.com, MANADO— Proyek pembangkit listrik tenaga uap Sulbagut-1 di Provinsi Gorontalo berkapasitas 2x50 megawatt ditargetkan beroperasi secara komersial pada 2020.

Pengembangan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Sulbagut-1 berkapasitas 2x50 megawatt (MW) dilakukan oleh PT Gorontalo Listrik Perdana (GLP), entitas anak PT Toba Bara Sejahtra Tbk. GLP didirikan sejak 2016 dan berlokasi di Provinsi Gorontalo.

Elisabeth Novi S. Aruan, Corporate Secretary Toba Bara Sejahtra mengungkapkan pembangunan PLTU Sulbagut-1 masih dalam penyelesain konstruksi. Pihaknya mengklaim progres pekerjaan hingga saat ini masih sesuai dengan jadwal perseroan.

“[Commercial operation date] PLTU Sulbagut-1 2020,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (12/9/2019).

Berdasarkan catatan Bisnis, emiten berkode saham TOBA itu telah memperoleh power purchase agreement (PPA). Perjanjian itu berdurasi kontrak 25 tahun melalui skema independent power producer (IPP).

Selain PLTU Sulbagut-1, TOBA juga tengah mengembangkan PLTU Sulut-3 berkapasitas 2x50 MW. Proyek itu digarap melalui entitas anak PT Minahasa Cahaya Lestari (MCL).

Elisabeth menyebut PLTU Sulut-3 juga tengah dalam proses konstruksi. Pihaknya memproyeksikan pembangkit itu dapat beroperasi secara komersial pada 2021.

Dia menyatakan keberadaan dua PLTU itu akan memberikan dampak positif kepada masyarakat di Sulawesi Utara dan sekitarnya. Artinya, fasilitas itu akan mendukung kebutuhan listrik wilayah tersebut.

“Bagi perseroan sendiri diharapkan dapat menyumbang Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization [EBITDA] dari sektor kelistrikan,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Taufikul Basari
Terkini