Konten Premium

Melawan Buta Aksara, Membangun Menara Pendidikan di Desa Tsinga

Bisnis.com,13 Sep 2019, 09:28 WIB
Penulis: Novita Sari Simamora
Anak-anak membaca buku-buku di Taman Baca Joronep, Desa Tsinga, Kecamatan Tembagapura, Kabupaten Timika, Papua. Taman baca menjadi fasilitas pendukung pendidikan untuk meningkatkan semangat belajar siswa-siswa di Desa Tsinga./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA -- Sudah lebih dari setahun Hugo Gian Trendi Virgiawan meninggalkan Pulau Jawa dan merantau ke Desa Tsinga, Kecamatan Tembagapura, Kabupaten Timika, Papua untuk menjadi tenaga pengajar.

Nuraninya tergerak untuk mengajar di pedalaman Papua muncul sejak mahasiswa. Ini bermula dari rasa ingin tahu, sebab banyak teman-teman Hugo yang datang dari Papua untuk kuliah tetapi tidak melaksanakan pendidikan dengan serius. Dia pun ingin mengetahui dan ikut berkontribusi terhadap pendidikan di provinsi paling timur Indonesia itu.

Usai menyelesaikan program sarjana komunikasi di Universitas Atma Jaya, Yogyakarta, Hugo pun meminta restu kepada orang tuanya untuk pergi ke Tanah Cenderawasih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini