Rusuh Wamena, Wapres JK Sampaikan Duka Cita dari Markas PBB

Bisnis.com,25 Sep 2019, 11:57 WIB
Penulis: Anggara Pernando
Warga mengungsi di Mapolres Jayawijaya saat terjadi aksi unjuk rasa yang berakhir rusuh di Wamena, Jayawijaya, Papua, Senin (23/9/2019)./ANTARA-Marius Wonyewun

Bisnis.com, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla menyampaikan ucapan belasungkawa atas peristiwa kerusuhan yang menyebabkan korban jiwa di Wamena, Papua. 

Hal ini disampaikan oleh Jusuf Kalla melalui pernyataan resmi di sela sidang umum PBB di New York, Amerika Serikat, Rabu (25/9/2019) waktu Indonesia.

"Semua korban [meninggal] di mana pun [di Indonesia] tentu kita merasa simpati dan belasungkawa. Apalagi yang terjadi di Wamena seperti yang diberitakan itu cukup banyak," kata Jusuf Kalla. 

Jusuf Kalla (JK) menyebutkan korban yang meninggal berasal dari para pendatang maupun warga setempat. "Pemerintah tentu menyampaikan duka cita yang dalam karena baik pendatang juga warga setempat ada yang meninggal," katanya.

JK menyebutkan pemerintah melalui aparat akan terus menjaga keamanan. Para pihak yang bersalah sehingga menimbulkan korban jiwa akan dimintai pertanggungjawaban secara hukum.

"Pertama tentu langkah keamanan, kemudian langkah hukum siapa yang bersalah. [Kita] kondisikan keamanan baru langkah-langkah hukum, baru rekonsiliasi," katanya.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal mengatakan bahwa jumlah korban meninggal akibat demonstrasi anarkis di Wamena bertambah menjadi 22 orang.

Jumlah tersebut dipastikan akan bertambah karena pencaharian di lokasi kebakaran masih dilakukan. Selain itu, beberapa korban yang dirawat di RSUD Wamena mengalami luka serius, kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Kamal di Jayapura, Selasa (24/9/2019).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hendra Wibawa
Terkini