Indo Premier Sekuritas: IHSG Melemah, Buy JPFA, EXCL, ERAA, UNVR

Bisnis.com,30 Sep 2019, 10:06 WIB
Penulis: Dwi Nicken Tari
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (12/6/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA—Indo Premier Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) bakal melemah pada perdagangan hari ini, Senin (30/9/2019).

Adapun, investor kembali khawatir setelah perang dagang antara AS—China memanas lagi. Pemerintah AS dilaporkan bakal membatasi investasi terhadap perusahaan-perusahaan asal China diprediksi akan memberikan sentimen negatif di pasar. 

Sementara itu melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS serta turunnya sebagian besar harga komoditas antara lain minyak mentah, CPO, nikel, timah dan emas diprediksi akan menjadi tambahan katalis negatif di pasar. 

“IHSG diprediksi akan bergerak melemah dengan support di level 6.165 dan resistance di level 6.230,” tulis Tim Riset Indo Premier Sekuritas dalam riset harian, Senin (30/9/2019).

Indeks bursa AS pada perdagangan akhir pekan lalu ditutup melemah juga dipicu oleh kekhawatiran investor akan meningkatnya tensi perang dagang antara AS dan China.

Bloomberg News melaporkan bahwa pemerintah AS akan men-delisting emiten asal China dari bursa saham AS serta membatasi investasi Amerika ke pasar China. 

Pagi ini indeks di bursa asia dibuka melemah dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika dibuka melemah tipis -7 poin  atau turun 0,05% ke level Rp14.172.

Berikut sejumlah saham yang direkomendasikan untuk hari ini:

JPFA (Buy, Support: Rp1.490, Resist: Rp1.540)

EXCL (Buy, Support: Rp3.420, Resist: Rp3.570)

ERAA (Buy on Weakness, Support: Rp1.900, Resist: Rp1.950)

UNVR (Buy, Support: Rp46.750, Resist : Rp47.250)

Berikut sejumlah ETF yang direkomendasikan untuk hari ini:

XMTS (SELL, Support: Rp491, Resist: Rp498)

XPLQ (SELL, Support: Rp500, Resist: Rp508)

XBLQ (SELL, Support: Rp477, Resist: Rp484)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ana Noviani
Terkini