Konten Premium

Startup Indonesia Punya Siapa?

Bisnis.com,04 Okt 2019, 13:26 WIB
Penulis: Ropesta Sitorus
Pemandangan Monumen Nasional (Monas) yang berada di jantung kota Jakarta, Senin (26/8/2019). Pemerintah memutuskan akan memindahkan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur./ANTARA FOTO-Aprillio Akbar

Bisnis.com, JAKARTA -- Derasnya arus masuk investasi asing terhadap perusahaan rintisan teknologi di Indonesia bagai pedang bermata dua. 

Di satu sisi, mempercepat tumbuhnya perusahaan menjadi unicorn bahkan decacorn atau bervaluasi di atas US$10 miliar. Setidaknya ada empat startup besar asal Indonesia yakni Gojek, Tokopedia, Traveloka, dan Bukalapak yang berkali-kali mendapatkan pendanaan dalam berbagai seri hingga menjadi unicorn dalam kurun sekitar 10 tahun.
 
Gojek misalnya, memeroleh pendanaan asing dari Google, Tencent Holdings, Mitsubishi Corporation, dan Sequoia Capital India. Sementara itu, Traveloka didukung oleh antara lain Expedia, GFC, Sequoia Capital, dan JD.com.

Di sisi lain, besarnya porsi pendanaan asing membuat kepemilikan saham mayoritas di perusahaan rintisan yang dibanggakan RI itu justru dikuasai oleh asing dan menimbulkan kekhawatiran tersendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini
'