Warung Internet Desa Hadir di Labuan Bajo

Bisnis.com,06 Okt 2019, 21:25 WIB
Penulis: Muhammad Ridwan
Menteri BUMN Rini Soemarno saat meninjau peluncuran program Warung Ides di Labuan Bajo, Minggu (6/10/2019)./Bisnis-Muhammad Ridwan

Bisnis.com, LABUAN BAJO – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meninjau keberadaan Warung Internet Desa (Ides) milik PT Indonesia Comnets Plus (ICON+) di Kampung Air, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Warung Ides merupakan program internet rakyat yang bertujuan untuk memberikan kontribusi dalam meningkatkan bandwidth per kapita, program ini diinisiasi oleh ICON+, anak perusahaan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yang bergerak pada bidang penyediaan layanan telekomunikasi dan teknologi informasi.

Program ini merupakan bentuk dukungan ICON+ terhadap kegiatan bisnis PLN dalam mewujudkan penyediaan insfrastruktur kelistrikan di setiap desa sehingga secara bertahap mampu mewujudkan “Desa Berlistrik dan Berinternet”.

Dengan keberadaan Warung Ides, masyarakat terutama di daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T) akan dapat memanfaatkan koneksi internet secara gratis namun dengan layanan yang andal.

Keberadaan Warung Ides di Kampung Air, Labuan Bajo, merupakan salah satu dari realisasi pembangunan Warung Ides di Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Labuan Bajo salah satu tujuan wisata utama yang didorong pemerintah jadi perlu ada perhatian khusus, salah satunya jaringan internet,” ujar Menteri BUMN Rini Soemarno di Labuan Bajo, Minggu (6/10/2019)./Bisnis- Muhammad Ridwan

Sementara itu, Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani mengatakan bahwa khusus untuk Labuan Bajo diharapkan bisa meningkatkan daya tarik pariwisata dengan menghadirkan akses internet yang mudah dan nyaman.

Menurut rencana, hingga 2023 mendatang, Warung Ides juga akan beroperasi di Ruteng, Larantuka, Maumere, Kupang, Ende, Bajawa, Waingapu, dan Waikabukak. Masing-masing lokasi tersebut direncanakan akan dapat menampung 100 access point.

“Dengan keberadaan Warung Ides, bisa meningkatkan daya saing masyarakat desa dalam menghadapi persaingan global, serta mampu berdaya,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Taufikul Basari
Terkini