Wah! Transaksi Via ATM Bank Mandiri Tembus Rp881 Triliun

Bisnis.com,23 Okt 2019, 19:46 WIB
Penulis: Maria Elena
Karyawan melayani nasabah di Bank Mandiri Cabang Plaza Mandiri, Jakarta, Rabu (2/10/2019)./ANTARA-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) tbk. mencatatkan transaksi melalui mesin anjungan tunai mandiri atau ATM sebesar Rp881 triliun per September 2019, menurun tipis jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Di samping itu, volume transaksi melalui mesin ATM hingga September 2019 juga tercatat menurun tipis dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yaitu menjadi sebesar 1,04 miliar transaksi.

SEVP Transaction Banking and Retail Sales PT Bank Mandiri Thomas Wahyudi mengatakan, meskipun volume dan nilai transaksi tersebut menurun, tetapi layanan melalui mesin ATM masih mendominasi transaksi perseroan secara keseluruhan.

Perseroan mencatat, porsi transaksi terbesar terjadi pada mesin ATM, yakni sebesar 41 persen. Kemudian, diikuti oleh layanan mobile banking (m-banking) sebesar 31 persen dan internet banking sebesar 18 persen.

"Saat ini transaksi di ATM masih yang paling dominan, walaupun memang mulai terjadi shifting transaksi dari ATM ke EDC dan m-banking atau internet banking, sesuai kecenderungan masyarakat modern dewasa ini," kata Thomas kepada Bisnis, Rabu (23/10/2019).

Oleh karena itu, Thomas menuturkan, perseroan juga masih akan fokus pada kegiatan intensifikasi, seperti relokasi dan reposisi mesin ATM untuk efisiensi penempatan mesin.

Lebih lanjut, Thomas menambahkan, fungsi layanan ATM ke depannya akan lebih fokus pada layanan setor dan tarik tunai untuk mengurangi kegiatan transaksional di cabang.

Selain itu, diharapkan juga ke depan fungsi lainnya dapat dioptimalkan penggunaannya, seperti layanan pendaftaran, baik pendaftaran SMS banking maupun layanan targeted marketing.

Terkait pertumbuhan mesin ATM, saat ini Bank Mandiri bersama bank pelat merah lainnya tengah fokus mengimplementasikan ATM LINK agar lebih banyak lokasi atau daerah yang dapat dijangkau oleh nasabah perseroan dan Himbara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hendri Tri Widi Asworo
Terkini