Kurs Tengah BI Menguat 36 Poin, Dolar AS Tertekan di Asia

Bisnis.com,31 Okt 2019, 11:38 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani
Warga menunjukkan uang rupiah pecahan kecil di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (13/5/2019)./ANTARA-Abriawan Abhe

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (31/10/2019) di level Rp14.008 per dolar AS, menguat 36 poin atau 0,25 persen dari posisi Rp14.044 pada Rabu (30/10/2019).

Kurs jual ditetapkan di Rp14.078 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.937 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp141.

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menguat 19 poin atau 0,14 persen ke level Rp14.012 per dolar AS pada pukul 10.57 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (30/10), rupiah ditutup di level Rp14.031 per dolar AS dengan apresiasi sebesar 4 poin atau 0,03 persen. Sepanjang perdagangan pagi ini, nilai tukar rupiah bergerak di level 14.002-14.012 per dolar AS.

Nilai tukar mata uang lainnya di Asia turut menguat terhadap dolar AS, dipimpin won Korea Selatan dan peso Filipina yang terapresiasi 0,66 persen dan 0,38 persen pada pukul 11.09 WIB (lihat tabel).

Pergerakan kurs mata uang di Asia terhadap dolar AS

Mata uang

Kurs

Pergerakan (persen)

Won Korea Selatan

1.160,39

+0,66

Peso Filipina

50,740

+0,38

Yen Jepang

108,63

+0,2

Yuan Onshore China

7,0421

+0,19

Rupee India

70,7737

+0,17

Yuan Offshore China

7,0360

+0,15

Rupiah

14.012

+0,14

Baht Thailand

30,178

+0,14

Dolar Taiwan

30,396

+0,13

Dolar Singapura

1,3603

+0,13

Ringgit Malaysia

4,1768

+0,08

Dolar Hong Kong

7,8362

+0,05

Dilansir dari Bloomberg, nilai tukar won Korea Selatan memimpin penguatan di antara mata uang Asia setelah bank sentral AS Federal Reserve memangkas suku bunga acuan untuk ketiga kalinya tahun ini.

Seperti yang telah diantisipasi, bank sentral AS tersebut memangkas suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin dalam pertemuan kebijakan moneter yang berakhir Kamis (31/10) dini hari WIB.

Dalam menurunkan suku bunga ke kisaran target antara 1,50 persen dan 1,75 persen, The Fed juga mengisyaratkan jeda pemotongan lebih lanjut kecuali jika prospek ekonomi berubah.

“Pasar Asia tampaknya membaca retorika Fed yang kurang dovish sebagai tanda titik balik dalam pertumbuhan,” ujar Frances Cheung, kepala strategi makro Asia di Westpac, Singapura.

Seiring dengan pergerakan mata uang Asia, indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang melacak pergerakan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau melemah 0,36 persen atau 0,350 poin ke level 97,296 pada pukul 10.59 WIB.

Pada perdagangan Rabu (30/10), indeks dolar AS ditutup di posisi 97,646 dengan turun tipis 0,044 poin atau 0,05 persen, penurunan hari ketiga berturut-turut.

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)

Tanggal

Kurs

31 Oktober

14.008

30 Oktober

14.044

29 Oktober

14.028

28 Oktober

14.023

25 Oktober

14.064

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini