Bisnis.com, JAKARTA - Grup Mitra Adiperkasa membukukan pertumbuhan pendapatan dua digit sepanjang Januari-September 2019. Alhasi, laba yang dikantongi perusahaan peritel itu semakin tebal.
Berdasarkan laporan keuangan per kuartal III/2019, PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) membukukan pendapatan bersih Rp15,4 triliun dalam 9 bulan pertama 2019. Nilai itu meningkat 11,44% secara tahunan.
Kinerja pertumbuhan pendapatan MAPI sejalan dengan dua entitas anaknya, yakni PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk. (MAPA) dan PT MAP Boga Adiperkasa Tbk. (MAPB).
Pada periode yang sama, pendapatan MAPA naik 18,66% year-on-year menjadi Rp5,35 triliun dan pendapatan MAPB tumbuh 18,8% secara tahunan menjadi Rp2,22 triliun per September 2019.
Pendapatan yang tumbuh dua digit berimbas positif terhadap realisasi laba tiga emiten Grup MAP. Laba bersih periode berjalan yang dapat diatribusuikan kepada pemilik entitas induk MAPI tercatat tumbuh 15,27% dari Rp557,67 miliar per kuartal III/2018 menjadi Rp642,84 miliar per kuartal III/2019.
Sementara itu, laba bersih MAPA tumbuh signifikan 166,19% yoy menjadi Rp542,23 miliar dan keuntungan MAPB tumbuh 8,63% yoy menjadi Rp105,09 miliar.
Fetty Kwartati, Head of Corporate Communication Mitra Adiperkasa, mengatakan perbaikan margin yang dicapai selama 9 bulan pertama 2019 dipicu oleh menguatnya nilai tukar rupiah dan membaiknya proses merchandising. Selain itu, perseroan juga melakukan analisa data dan inventory profiling.
"Untuk proyeksi ke depan, kami optimistis tetapi tetap berhati-hari. MAP akan memperkuat fokus pada mesin pertumbuhan utama perusahaan, yakni melalui konsep speciality stores, F&B dan cosmetics, serta health & beauty," tuturnya dalam keterangan resmi yang dikutip Senin (4/11/2019).
Hingga September 2019, MAP telah menambahkan area ritel seluas 66.361 meter persegi yang mencakup 148 gerai. Dengan demikian, luas area ritel MAP secara keseluruhan mencapai 850.876 meter persegi atau 2.243 gerai.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan MAP Aktif Adiperkasa Ratih D. Gianda menuturkan pertumbuhan kinerja perseroan didorong oleh penerapan strategi ritel multi-tier yang unik di gerai fisik dan digital.
"Hal ini memaksimalkan penjualan merek-merek kami dengan pilihan produk yang bervariasi di lebih dari 1.100 gerai di seluruh Indonesia," ungkapnya.
Selain itu, pengelola gerai Sports Station itu juga mencatat peningkatan kontribusi dari direct-to-costumer (DTC) yang signifikan. Saat ini, saluran pemasaran online MAPA, antara lain PlanetSports.asia, MAPEMALL, dan Kidzstation.asia.
"Dengan meningkatnya daya beli dan kemudahan akses di Indonesia, perusahaan juga mempertajam fokus terhadap kemampuan digital. Kontribusi DTC yang sangat signifikan membuat kami percaya untuk melanjutkan ekspansi agresif pada 2020 dan seterusnya," ungkap Ratih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel