Bisnis.com, JAKARTA - Sejak 2013 Australia and New Zealand Banking Group Ltd. (ANZ) diketahui ingin melepas kepemilikan saham di PT Bank Pan Indonesia Tbk. (Bank Panin). Hal itu dilakukan untuk memenuhi ketentuan kepemilikan tunggal atau single presence policy.
Selain di Bank Panin, ANZ Group mengendalikan kepemilikan di PT Bank ANZ Indonesia sebesar 99 persen. Adapun di Bank Panin, bank asal Australia itu melalui Vontraint No. 1103 PTY Ltd., menggengam 38,82 persen.
Pada pengujung 2018, ANZ menyampaikan keseriusan untuk melepas saham di Bank Panin. Bahkan, ANZ sudah menunjuk Morgan Stanley untuk melakukan valuasi harga saham bank yang didirikan oleh taipan Mukmin Ali Gunawan.