Asyik, Kemenhub Tambah 2 Unit Kapal Ro-ro untuk Maluku

Bisnis.com,12 Nov 2019, 17:56 WIB
Penulis: Rio Sandy Pradana
Kapal perintis/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan akan menambah jumlah kapal muatan atau roll on-roll off (Ro-ro) menjadi enam unit untuk mewujudkan konektivitas di wilayah Maluku.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan selama ini terdapat empat unit kapal yang sudah beroperasi. Kapal-kapal yang tidak optimal juga akan direvitalisasi.

"Saat ini sudah ada 4 unit kapal. Kami akan bangun 1 unit kapal baru dan menambahkan 1 unit kapal lagi [hasil revitalisasi]," katanya, Selasa (12/11/2019).

Dia menambahkan keenam kapal tersebut akan dioperasikan oleh badan usaha milik daerah (BUMD). Ditjen Perhubungan Darat telah diberikan tugas untuk melakukan survei dan kajian terkait dengan pembangunan dermaga usulan pemerintah daerah.

Nantinya, kapal tersebut akan berkapasitas 500 hingga 1.000 orang. Kapal Ro-ro juga akan dioperasikan ke beberapa titik di wilayah Maluku alih-alih bolak-balik pada rute yang sama.

"Kalau di Maluku ini ada rute-rute yang tidak terlalu signifikan, yang paling penting bagi masyarakat, konektivitas laut ini bisa berjalan," ujarnya.

Budi Karya juga akan mempertimbangkan usulan pemerintah daerah yang menginginkan dan sudah mengajukan proposal pembangunan pelabuhan. Jika ada daerah yang dinilai membutuhkan dan strategis untuk pelabuhan, pembangunan baru dimulai pada 2021.

Sampai saat ini, Kemenhub belum menemukan lokasi pelabuhan yang spesial. Proposal yang diajukan juga belum tentu bakal dipenuhi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hendra Wibawa
Terkini