5 Berita Populer Ekonomi, Ahok Temui Erick Thohir dan Kemendagri Minta Tak Ada Penyebutan Desa Siluman

Bisnis.com,13 Nov 2019, 19:45 WIB
Penulis: Oliv Grenisia
Basuki Tjahaja Purnama (tengah) menghadiri upacara pelantikan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Gedung Nusantara, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2019)./Antara

1. Temui Erick Thohir, Ahok Pimpin BUMN?

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku siap untuk dilibatkan dalam pengelolaan BUMN.

"Saya kalau untuk bangsa, negara, saya pasti bersedia," ujar Ahok ketika ditemui di kantor Kementerian BUMN di Jakarta, Rabu (13/11/2019). Baca selengkapnya di sini

2. Masih Tunggu Hasil Investigasi, Kemendagri Minta Tak Ada Penyebutan Desa Siluman

Di tengah simpang siur informasi terkait keberadaan desa-desa yang diduga fiktif dan dibentuk agar bisa mendapatkan kucuran dana desa dari APBN, Kementerian Dalam Negeri meminta agar istilah tersebut tidak digunakan.

Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri Nata Irawan mengatakan pihaknya saat ini tengah menunggu hasil investasi lapangan, baca selengkapnya di sini

3. Insinyur Pertambangan, Ahok Dirut Inalum atau PT PLN?

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Rabu pagi (13/11/2019) mendatangi kantor Kementerian BUMN untuk bertemu Menteri BUMN Erick Thohir.

Usai bertemu Erick, Basuki yang akrab disapa Ahok ini mengungkapkan, pertemuan selama satu setengah jam membicarakan soal perusahaan BUMN. Baca selengkapnya di sini

4. Berapa Sih Jumlah Pengemudi Ojek Online? Simak Penelusuran Bisnis.com!

Gabungan Aksi Roda Dua Indonesia menyatakan jumlah pasti mitra pengemudi ojek daring di Indonesia sampai kini tidak diketahui secara pasti baik oleh publik maupun pemerintah.

Presidium Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia Igun Wicaksono menuturkan jumlah pengemudi ini disembunyikan oleh para aplikator. Baca selengkapnya di sini

5. Soal Boeing 737 MAX Terbang Lagi, Indonesia Tunggu Sinyal Regulator Global

Pemerintah Indonesia menyatakan tidak akan menyetujui pesawat Boeing 737 MAX kembali mengudara sampai regulator penerbangan di Amerika Serikat (AS), Eropa, Brasil, Kanada, dan China menyetujuinya.

Kasubdit Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Sokhib Al Rokhman, mengatakan pemerintah tengah menunggu otoritas penerbangan AS Federal Aviation Administration (FAA), baca selengkapnya di sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini