328 Gempa Susulan Goncang Jailolo Maluku Utara

Bisnis.com,21 Nov 2019, 13:19 WIB
Penulis: Newswire
Petugas kesehatan membawa pasien seusai terjadi gempa di Rumah Sakit Siloam Manado, Sulawesi Utara, Jumat (15/11/2019). Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terjadi gempa berkuatan 7.1 magnitudo mengguncang Maluku Utara pada Kamis (14/11/2019) pukul 23.17 WIB dan terasa hingga Manado, Sulawesi Utara./Antara-Aloysius Jarot Nugroho

Bisnis.com, MANADO - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Winangun, Kota Manado, mencatat sebanyak 328 gempa susulan terjadi hingga Kamis, pukul 13.00 WITA pascagempa utama magnitudo 7,1 di Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara pada Jumat dini hari, pekan lalu.

"Gempa dengan magnitudo terkecil sebesar 2,6, sementara yang terbesar bermagnitudo 6,1. Sebanyak 13 gempa di antaranya dapat dirasakan," sebut Staf Operasional Stasiun Geofisika Winangun, Zulkifly, di Manado, Kamis (21/11/2019).

Dalam perkembangan lain, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate, Maluku Utara menyediakan dana untuk merehabilitasi rumah warga dan fasilitas umum yang rusak di Pulau Batang Dua, akibat gempa dengan magnitudo 7,1 yang melanda Malut sepekan lalu.

"Sesuai data, sebanyak 37 rumah warga rusak ringan, tiga rumah ibadah, dua sekolah dan Kantor BPRS mengalami rusak ringan," kata Kepala BPBD Kota Ternate, Hasyim Yusuf di Ternate, Kamis.

Dana stimulan yang akan diberikan ke warga yang rumahnya rusak ringan akibat terkena dampak gempa bermagnitudo 7,1 bervariasi, hingga Rp3 juta.

Sebelumnya, BPBD menyalurkan bantuan untuki warga yang didistribusikan pada Senin (18/11) lalu berupa bantuan makan siap saji, selimut, terpal, tikar dan berbagai kebutuhan yang akan digunakan warga terutama di tempat pengungsian.

Dalam penanganan bencana gempa Batang Dua ini, BPBD telah menyediakan anggaran melalui kas daerah sebesar Rp1 miliar yang digunakan untuk pembenahan berbagai kerusakan baik rumah warga yang sementara itu terdata 37 unit, tiga gereja, satu SMAN 11 Ternate dan Kantor BPJS yang mengalami rusak ringan.

Akan tetapi, hingga kini, ratusan warga yang semula mengungsi di dua titik wilayah Pulau Batang Dua, saat ini telah kembali ke rumahnya masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini