5 Berita Populer Market, Pekan Investasi Syariah Dimulai Hari Ini dan Ini Proyeksi Kondisi Keuangan Indosat Usai Jual Menara

Bisnis.com,21 Nov 2019, 17:20 WIB
Penulis: Oliv Grenisia
Seremoni pembukaan Sharia Investment Week 2019 pada 2123 November 2019./Bisnis-Dwi Nicken Tari

1. Pekan Investasi Syariah Dimulai Hari Ini

Dalam rangka meningkatkan literasi dan inklusi mengenai pasar modal syariah, Bursa Efek Indonesia mengadakan Sharia Investment Week 2019 pada 21—23 November 2019.

Direktur Utama BEI Inarno Djadjadi menyampaikan bahwa penyelenggaraan acara SIW 2019 ini bisa menjadi gerbang pembuka bagi investor saham syariah, baca selengkapnya di sini

2. Usai Jual Menara, Ini Proyeksi Kondisi Keuangan Indosat (ISAT)

Setelah melepas 3.100 menaranya, emiten telekomunikasi PT Indosat Tbk. (ISAT) mengalami perubahan proyeksi kinerja pada tahun ini. Berikut perinciannya.

Dikutip dari data pendapat kewajaran penilai independen Martokoesoemo, Pakpahan dan Rekan yang terlampir dalam keterbukaan informasi, baca selengkapnya di sini

3. Tersangkut Kasus Hanson dan Narada, Ini Kata Manajemen Forza Land Indonesia (FORZ)

Emiten properti PT Forza Land Indonesia Tbk. merasa dirugikan dengan pemberitaan yang menghubungkan perseroan dengan PT Hanson International Tbk. (MYRX).

Direktur Utama Forza Land Indonesia Patris Jasur menegaskan perseroan tidak memiliki hubungan afiliasi terkait penghimpunan dana publik dengan emiten properti lainnya. Baca selengkapnya di sini

4. Belanja Modal PP Presisi (PPRE) Hanya Terserap hingga 70 Persen

PT PP Presisi Tbk. konservatif dalam menggunakan dana belanja modal atau capital expenditure. Dari dana yang disiapkan tahun ini senilai Rp1 triliun, diperkirakan hanya terserap Rp600 miliar hingga Rp700 miliar.

Direktur Keuangan PP Presisi Benny Pidakso mengatakan hingga Oktober 2019, serapan capex perseroan senilai Rp580 miliar. Baca selengkapnya di sini

5. Waskita Beton (WSBP) Bidik Kontrak Baru Rp11,9 Triliun pada 2020

PT Waskita Beton Precast Tbk. menargetkan raihan nilai kontrak baru senilai Rp11,9 triliun pada tahun depan. Target ini naik 69,3% dibandingkan dengan kontrak akhir tahun ini yang dibidik pada angka Rp7,03 triliun.

Direktur Pemasaran Waskita Beton Precast Agus Wantoro mengatakan target kontrak baru pada tahun depan tinggi, baca selengkapnya di sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini