Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Sahabat Sampoerna mencatat ada Rp300 miliar kredit ke sektor usaha mikro, kecil, dan menengah yang disalurkan perseroan melalui layanan pinjaman digital mereka bernama PDaja.com.
Menurut Chief of Credit PDaja.com Irma Savitry, total pembiayaan ratusan miliar ini disalurkan ke sekitar 250 UMKM. Kredit ke UMKM melalui platform ini ditargetkan bisa tumbuh hingga 200 persen pada 2020.
“Selama ini [layanan kredit melalui platform] masih ada di Jabodetabek saja. Kami rencana kembangkan ke depannya ke Bandung dan Medan,” ujar Irma saat perayaan ulang tahun pertama PDaja.com, Senayan, Jakarta, Jumat (22/11/2019).
PDaja.com merupakan layanan pinjaman digital milik Bank Sampoerna yang khusus melayani pembiayaan UMKM. Layanan ini baru diluncurkan setahun lalu, dan hanya melayani pembiayaan dengan jumlah Rp50 juta hingga Rp3 miliar.
Menurut Irma salah satu keunggulan platform ini dibanding layanan pembiayaan daring lain adalah adanya data lengkap harga properti yang dimiliki PDaja.com. Database properti ini digunakan untuk menentukan berapa besaran pinjaman yang bisa diberikan ke debitur.
Bank Sampoerna melalui layanan ini juga membuka penyaluran pembiayaan ke pengusaha UMKM yang belum terlayani lembaga keuangan, atau hanya memiliki jaminan kepemilikan properti berupa girik. Rata-rata bunga yang diberikan kepada debitur PDaja.com sebesar 15 persen per tahun.
“Selain bunga bersahabat, tentu [ada tawaran keunggulan] waktu karena ini [prosesya] online jadi bisa hemat waktu banyak dari segi aplikasi kreditnya. Visi kami ke depan yakni bagaimana menggandeng dan berikan pelatihan kepada pelaku usaha UMKM,” ujar Direktur Bisnis Mikro Bank Sampoerna Rudy Mahasin.
Hingga kuartal III/2019 total kredit UMKM yang disalurkan Bank Sampoerna mencapai 60 -70 persen dari seluruh pembiayaan. Total kredit yang disalurkan perseroan pada periode tersebut adalah Rp7,82 triliun. Itu berarti ada sekitar Rp4,69 triliun hingga Rp5,47 triliun kredit yang disalurkan ke UMKM.
Dari jumlah ini, persentase kredit UMKM yang berasal dari layanan PDaja.com masih sekitar 5 persen ke bawah. Bank Sampoerna menargetkan penyaluran kredit UMKM dari layanan ini meningkat ke depannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel