Jokowi Singgung Menteri Panggil DPD Golkar

Bisnis.com,03 Des 2019, 21:35 WIB
Penulis: Jaffry Prabu Prakoso
Berkarya Untuk Bangsa. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc. Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (kanan) menekan layar saat membuka peringatan HUT ke-55 Partai Golkar di Jakarta, Rabu (6/11/2019). Peringatan tersebut mengambil tema 55 Tahun Bersatu Untuk Negeri, Berkarya Untuk Bangsa. /Antara

Bisnis.com, JAKARTA — Kubu Bambang Soesatyo menuding ada menteri Joko Widodo yang mengintervensi musyawarah nasional Partai Golkar dan memanggil dewan pimpinan daerah sebagai pemilik suara pemilihan ketua umum. Jokowi memastikan tidak ada intervensi dari Istana.

Jokowi mengatakan bahwa sudah memanggil Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang disebut untuk dikonfirmasi. Jawaban yang diterima dan pasti benar adalah isu tersebut salah.

“Kalau ada menteri yang panggil DPD [dewan pimpinan daerah], ya menteri Golkar. Bisa saja Pak Agus [Gumiwang, Menteri Sosial. Atau Pak Zain [Zainudin Amali, Menpora. Atau Pak Luhut [Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi],” katanya saat membuka musyawarah nasional (munas) Golkar di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (3/12/2019).

Jokowi mengapresiasi pembukaan munas berlangsung dengan aman dan damai. Ini karena situasi sebelumnya sempat memanas.

“Saya tadi masuk pintu ruangan ini sudah kelihatan, Sejuk. Saya yakin meski AC [pengatur suhu] dimatikan, hawa tetap sejuk,” jelasnya yang juga disambut tawa.

Di sisi lain, Bambang Soesatyo telah mengumumkan mengundurkan diri sebagai calon. Keputusan diambil setelah bertemu dengan senior Golkar yang juga Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Pandjaitan di ruangannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Akhirul Anwar
Terkini