5 Berita Populer Market, Erick Thohir Dinilai Tipe yang Bukan Ngomong Doang dan Berbenah Ala Garuda Pasca Kasus Moge

Bisnis.com,06 Des 2019, 20:10 WIB
Penulis: Oliv Grenisia
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) berbincang dengan Menteri BUMN Erick Thohir aat konferensi pers terkait penyelundupan motor Harlery Davidson dan sepeda Brompton menggunakan pesawat baru milik Garuda Indonesia di Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12/2019)./Antara

1. Ekonom: Rencana Menteri Erick Thohir Bukan Sekadar Lip Service

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dinilai menunjukkan keseriusannya dalam melakukan pembersihan di tubuh perusahaan pelat merah.

Peneliti Indef Abra P. G. Talattov mengatakan kasus penyelundupan komponen motor Harley Davidson yang melibatkan salah satu petinggi BUMN menjadi ajang pembuktian upaya pembersihan yang selama ini digembar-gemborkan Erick Thohir. Baca selengkapnya di sini

2. Diberhentikan Dari Jabatan Dirut TVRI, Helmy Yahya Terakhir Serahkan LHKPN Pada 2015

Direktur Utama Televisi Republik Indonesia (TVRI) Helmy Yahya diberhentikan dari jabatannya oleh Dewan Pengawas TVRI. Hal ini mengacu pada SK Dewan Pengawas Nomor 3/2019.

“Memutuskan, memnonaktifkan sementara Sdr. Helmy Yahya sebagai direktur utama lembaga penyiaran TVRI. Baca selengkapnya di sini

3. Sehari Melantai, Saham Ifishdeco (IFSH) Ditutup Menguat 50 persen

Saham emiten tambang nikel yang baru tercatat di papan Bursa Efek Indonesia pada hari ini, Kamis (5/12/2019), PT Ifishdeco Tbk., ditutup menguat sebesar 50 persen pada penutupan perdagangan.

Bloomberg mencatatkan saham berkode IFSH tersebut ditutup menguat 220 poin di level Rp660 per saham. Baca selengkapnya di sini

4. Moge dan Sepeda 'Paksa' Garuda Berbenah

Pada pertengahan pertama 2019, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencuri perhatian masyarakat.

Bukan karena mencatatkan prestasi, tapi karena laporan keuangannya bermasalah. Baca selengkapnya di sini

5. Emiten Baru Repower Asia Indonesia (REAL) Incar Laba Rp6,36 Miliar

Emiten properti PT Repower Asia Indonesia Tbk. menargetkan pendapatan tahun ini akan menyentuh Rp24,8 miliar dengan laba bersih sebesar Rp6,36 miliar.

Direktur Utama Repower Asia Indonesia Aulia Firdaus mengatakan pada periode Januari—September 2019 sudah membukukan 64% dari target pendapatan atau Rp15,87 miliar. Baca selengkapnya di sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Surya Rianto
Terkini