Dibuka Menguat, JII dan IHSG Kompak Berbalik ke Zona Merah

Bisnis.com,06 Des 2019, 14:34 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani
Ilustrasi/Bisnis-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), berbalik ke zona merah setelah dibuka di wilayah positif pada perdagangan pagi ini, Jumat (6/12/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, JII terkoreksi 0,29 persen atau 1,99 poin ke level 684,62 pada pukul 09.50 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Kamis (5/12), JII mampu ditutup di level 686,61 dengan kenaikan tajam 1,26 persen atau 8,54 poin.

Sebelum berbalik turun, indeks syariah tersebut sempat melanjutkan penguatannya meskipun dibuka naik tipis 0,3 poin atau 0,04 persen di posisi 686,91. Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak di level 683,61-688,13.

Sebanyak 14 saham menguat, 14 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.

Saham PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) yang masing-masing turun 1,12 persen dan 0,49 persen menjadi penekan utama atas pergerakan JII pagi ini.

Sejalan dengan JII, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik turun 0,06 persen atau 3,53 poin ke level 6.148,58 pada pukul 09.50 WIB. Sepanjang pagi ini, IHSG bergerak fluktuatif di level 6.145,12 – 6.171,27.

Sebanyak 163 saham menguat, 124 saham melemah, dan 379 saham stagnan dari 666 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Astra International Tbk. (ASII) yang masing-masing turun 1,18 persen dan 1,12 persen menjadi penekan utama atas pergerakan IHSG.

Saham-saham syariah yang melemah (pukul 09.50 WIB)

KodePergerakan (persen)

ASII

-1,12

TLKM

-0,49

ADRO

-3,77

PGAS

-3,18

Saham-saham syariah yang menguat

KodePergerakan (persen)

ICBP

+0,89

INCO

+1,61

TPIA

+0,26

INDF

+0,63

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini