Bisnis.com, JAKARTA — “We need banking but we don’t need banks anymore.”
Hal tersebut disampaikan Bill Gates, orang terkaya di dunia yang disebut-sebut oleh majalah Forbes memiliki kekayaan senilai total US$96,5 miliar pada 2019. Pernyataan yang disampaikan lebih dari 2 dekade lalu itu seakan menjadi ramalan terjadinya disrupsi atas sektor perbankan oleh teknologi, saat ini.
Disrupsi ini turut terjadi di Indonesia. Kemajuan teknologi diiringi menjamurnya perusahaan rintisan berbasis teknologi finansial (tekfin).