Vivan Luncurkan Powerbank dengan Teknologi Quick Charge

Bisnis.com,12 Des 2019, 18:47 WIB
Penulis: Mia Chitra Dinisari

Bisnis.com, JAKARTA - Jelang akhir tahun 2019,  merek aksesoris digital 3C Vivan meluncurkan powerbank dengan teknologi baru Vivan Quick Charge. 

Teknologi quick charge ini mendukung arus output hingga 5A. Selain itu, perusahaan juga meluncurkan produk lainnya yakni powerbank dan charger yang tipis dan kecil, produk True Wireless Stereo, noise-cancelling earphone dan speaker, dan produk Gamen bagi pecinta game.

Direktur Produk dan Pemasaran Wook Indonesia, Oscar Wan mengatakan dengan teknologi Vivan Quick Charge bisa mengidentifikasi dan mencocokan berbagai ponsel seperti Samsung, Apple, dan handphone lainnya.

"Charger ini dapat mengisi daya
iPhone11 hingga 50% dalam 30 menit," ujarnya.

Oscar mengatakan powerbank Vivan Quick Charge Wireless mengusung kapasitas baterai 10000 mah,  dan teknologi Quich Charge Qualcomm 3.0 sehingga mampu mengisi daya baterai dengan cepat. Powerbank itu mampu terisi penuh dalam kurun waktu dua jam ketika terhubung ke colokan listrik.

VIVAN juga meluncurkan produk perdana yaitu built-in 65W GaN charger yang sangat tipis, selain bisa
mengisi daya ponsel dengan cepat, juga bisa digunakan untuk mengisi daya Apple Macbook, Nintendo
Switch dan perangkat lainnya.

Kedepannya produk VIVAN akan berkembang ke 3 arah, yaitu quick charge (pengisian daya cepat), daya yang lebih besar, dan ukuran kecil, sehingga memungkinkan pengguna menikmati pengisian daya teraman, terhandal, tercepat, sekaligus mengurangi peralatan pengisian daya sehingga lebih fleksibel untuk digunakan.

Sementara itu, Oscar mengatakan market share powerbank Vivan masih terbesar di Indonesia atau sekitar 16 persen. Dia juga memprediksi penjualan di Indonesia akan terus positif ke depannya, terutama dengan produk quick charge yang baru diluncurkan tersebut.

Rosita Su Sales Directir PT Wook Global technology PT Vivan Teletama mengatakan pertumbuhan bisnis tahun ini tercatat sebesar 30 hingga 40 persen. Perusahaan menargetkan pertumbuhan tahun depan bisa mencapai 20 sampai dengan 30 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini
'