Isuzu Traga Yang Disulap Pemprov Jabar Jadi Maskara Dipuji Jokowi

Bisnis.com,12 Des 2019, 18:10 WIB
Penulis: Wisnu Wage Pamungkas
Presiden Jokowi menyempatkan melihat Maskara (Mobil Aspirasi Kampung Juara) yang menjadikan Isuzu Traga sebagai platform mobil program DPMD Jawa Barat./Istimewa

Bisnis.com, BANDUNG—Presiden RI Joko Widodo melakukan pelepasan ekspor perdana Isuzu Traga di Isuzu Karawang Plant, Kab. Karawang, Kamis (12/12/2019).

Di acara tersebut, Presiden menyempatkan melihat Maskara (Mobil Aspirasi Kampung Juara) yang menjadikan Isuzu Traga sebagai platform mobil program Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Jawa Barat tersebut.

Kadis DPMD Jabar Dedi Sopandi mengatakan tahun ini pihaknya memesan 125 unit Maskara dari Isuzu. Sebanyak 112 unit sudah selesai dan mulai didistribusikan. “Akhir November pihak Isuzu meminjam 1 unit untuk dipajang di lokasi pameran pelepasan eksport Traga,” katanya saat dihubungi.

Menurutnya Maskara ikut mejeng bersama sejumlah Traga hasil modifikasi mulai dari mobil roti, mobil penumpang hingga mobil box. Kehadiran Maskara bahkan mencuri perhatian Presiden Jokowi.

“Maskara mendapat respon Presiden karena beberapa inovasi mobil itu menjadi bagian dari minat Filipina meng-impor Traga. Jadi bentukan Maskara pun membuat Filipina tertarik, kata Pak Presiden ini bagian dari kebijakan pengurangan impor,” paparnya.

Isuzu Traga sendiri merupakan mobil yang dijadikan platform Maskara (Mobil Aspirasi Kampung Juara) yang merupakan mobil multifungsi yang bisa dimanfaatkan warga untuk angkutan pertanian, angkut jenazah, hingga hiburan seperti layar tancap.

Mobil ini dilengkapi dengan seperangkat alat sound system, layar proyektor, dua buah kursi, dan genset. Mobil ini merupakan program Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang djberikan pada desa berprestasi.

Sosok yang akrab disapa Emil ini pun lebih dulu menceritakan awal mula lahirnya Maskarasebagai salah satu program unggulan Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPM-Desa) Jabar.

"Jadi saya dapat curhatan dari warga desa di medsos (media sosial), angkut orang sakit susah, angkut barang susah, ingin nonton film nggak ada, dangdutan sewa sound system," ujar Emil.

"Pokoknya ini (Maskara) mobil segala bisa, kalau bisa empat fungsi tadi jadi 15. Untuk angkut jualan ke pasar, boleh. Jadi saya ingin mendapat cerita, mobil ini dimanfaatkan. Saya ingin membuktikan, uang rakyat kembali ke rakyat," tambahnya.

Pada tahap awal pelepasan ekspor Traga, sebanyak 120 unit Isuzu Traga diekspor ke Filipina. Ditargetkan pada tahun depan, truk pikap multifungsi tersebut masuk ke-20 negara, seperti Afrika dan Asia Timur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini