KA Pengangkut Semen Anjlok di Blora, PT KAI Operasi Jalur Tunggal

Bisnis.com,12 Des 2019, 19:27 WIB
Penulis: Rio Sandy Pradana
Petugas melakukan evakuasi pada gerbong kereta api Sancaka jurusan Yogyakarta-Surabaya yang terguling usai terlibat kecelakaan dengan truk pengangkut bantalan rel di perlintasan KM 215 Walikukun, Ngawi, Jawa Timur, Jumat (6/4/2018)./ANTARA-Eric S

Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) melaporkan adanya kereta api barang angkutan semen 2704 yang anjlok atau keluar dari jalur rel di emplasemen Stasiun Doplang Kabupaten  Blora Jawa Tengah pada Kamis (12/12/2019) sekitar pukul 11.18 WIB.

VP Public Relations PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edy Kuswoyo mengatakan kereta api Barang dari Stasiun Kampung Bandan menuju Stasiun Kalimas Surabaya dengan menarik 20 gerbong, berat 1.136 ton keluar jalur rel di Km 52+926. Tepatnya di jalur 2 Stasiun Doplang, Kelurahan Doplang, Kabupaten Blora di Jawa Tengah.

"Info terjadinya musibah ini berasal dari masinis KA Barang tersebut dengan No. CC 2061321. Rangkaian KA Barang Semen yang mengalami anjlok tersebut, pada urutan gerbong ke-10 sampai dengan urutan terakhir," katanya kepada Bisnis.com, Kamis (12/12/2019).

Dia menambahkan petugas sarana telah secara sigap menyiapkan kereta pertolongan yang sudah berangkat dari Stasiun Poncol Semarang pukul 13.08 WIB dan sampai lokasi kurang lebih pukul 14.40 WIB untuk segera melakukan evakuasi. Bantuan crane khusus juga ada dari Cirebon dan dari Solo yang sudah menuju ke lokasi. 

Edy menuturkan crane dari Solo berangkat pukul 12.34 WIB dan dari Cirebon pukul 12.38 WIB. Adapun, penyebab kejadian sementara ini masih dalam proses pengusutan atau pemeriksaan.

Dia memastikan emplasemen Stasiun Doplang tetap masih dapat digunakan untuk operasional perjalanan KA, baik dari arah barat (Semarang), maupun dari arah timur (Surabaya). 

Akan tetapi, pola operasi yang digunakan adalah pengoperasian jalur tunggal yang masih berfungsi untuk operasional perjalanan KA secara bergantian.

Pihaknya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan dan keterlambatan yang terjadi akibat peristiwa ini. "Petugas kami di lapangan sedang berusaha semaksimal mungkin agar kedua jalur dapat dilalui, sehingga perjalanan KA kembali normal."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hendra Wibawa
Terkini