Dimakzulkan DPR, Gedung Putih Yakin Senat Bakal Bebaskan Trump

Bisnis.com,19 Des 2019, 10:56 WIB
Penulis: Denis Riantiza Meilanova
Stephanie Grisham, sekretaris pers Gedung Putih./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Gedung Putih yakin bahwa Senat Amerika Serikat tidak akan meloloskan upaya pemakzulan Presiden Donald Trump.

Pernyataan tersebut disampaikan menyusul keputusan DPR AS yang menyepakati pemakzulkan presiden dari Partai Republik itu lewat pemungutan suara.

“Hari ini menandai puncak salah satu episode politik paling memalukan di DPR dalam sejarah bangsa kita. Tanpa menerima satu suara dari Partai Republik dan tanpa memberikan bukti kesalahan, Demokrat mendorong pasal pemakzulan yang tidak sah terhadap presiden melalui Dewan Perwakilan Rakyat, ”kata Juru Bicara Gedung Putih Stephanie Grisham, dikutip dari Reuters, Kamis (19/12/2019).

"Presiden yakin Senat akan memulihkan ketertiban, keadilan, dan proses yang wajar, yang semuanya diabaikan dalam proses DPR. Presiden siap untuk langkah selanjutnya dan yakin bahwa dia akan sepenuhnya dibebaskan, ”katanya melanjutkan.

Pada Rabu malam (18/12/2019), DPR yang dikuasai oleh Partai Demokrat telah menggelar pemungutan suara atas dua pasal pemakzulan Trump. Keduanya adalah pasal penyalahgunaan kekuasaan dan pasal tindakan menghalangi penyelidikan di Kongres.

Pasal penyalahgunaan kekuasaan disahkan dengan dukungan 230 berbanding 197 suara. Sedangkan, pasal tindakan menghalangi disahkan dengan dukungan 229 berbanding 198 suara. Diperkirakan Senat yang dikuasai Partai Republik akan menggelar sidang atas hasil keputusan DPR tersebut pada Januari mendatang.

Dibutuhkan mayoritas dua pertiga dukungan suara dari 100 anggota Senat untuk memakzulkan Trump. Itu berarti setidaknya butuh 20 anggota fraksi Republik untuk bergabung dengan Demokrat dalam pemungutan suara melawan Trump.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini