Netfix Jalin Kerja Sama Kemendikbud lewat Program Pelatihan Penulisan Naskah

Bisnis.com,09 Jan 2020, 13:27 WIB
Penulis: Ria Theresia Situmorang
Mendikbud Nadiem Makarim dan Managing Director Netflix Asia Kuek Yu-Chuang di Gedung Kemendikbud, Jakarta Pusat pada Kamis (9/1/2020) - Bisnis.com/Ria Theresia Situmorang

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengumumkan kemitraannya dengan layanan media over-the-top, Netflix melalui dukungan dalam pertumbuhan film Indonesia melalui pengembangan kemampuan kemampuan, pengetahuan dan keterampilan insan perfilman.

“Sangat senang buat saya, karena saya ngefans banget sama Netflix. Senang sekali ada di Indonesia. Partnership yang akan kita luncurkan hari ini baru seperti step pertama dari program kebudayaan yang bersifat lebih inovatif dan lebih berfokus pada memasar dan menunjukkan kehebatan talenta industri bukan hanya perfilman tapi juga budayawan di panggung dunia,” ujar Nadiem Anwar Makarim di Gedung Kemendikbud pada Kamis (9/1/2020).

Netflix sendiri mendukung pertunbuhan perfilman Indonesia dengan berinvestasi sebesar USD1 juta atau Rp14 miliar, dengan mengundang insan film Indonesia mengikuti program Script to Screen di Hollywood dimana peserta akan berinteraksi dengan tim kreatif Netflix serta anggota komunitas kreatif global lainnya.

“Di tahun 2020 ini, kami sudah berada di 190 negara sepanjang perjalanan Netflix kami merasakan sendiri perkembangan berinvestasi para konten. Kami telah menyaksikan beberapa kisah bisa datang darimana saja dan diceritakan oleh siapa saja,” ungkap Kuek Yu-Chuang selaku Managing Director dari Netflix Asia.

Melalui kemitraan dalam bidang pelatihan ini, Netflix berharap bisa membawa beberapa ahli dan mitra lainnya memberikan workshop mengenai pengembangan cerita dan penulisan skenario, sekaligus pelatihan pasca produksi di Jakarta.

Entitas video-on-demand ini juga mengadakan online safety training program bekerjasama sama dengan family online safety institute serta lokakarya untuk membantu menumbuhkan tata kelola industry kreatif yang tangkas bersama dengan World Economic Forum di Jakarta nantinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini