Jembatan Rusak Berat, Bupati Lebak Yakin Perbaikan Rampung dalam Tiga Bulan

Bisnis.com,13 Jan 2020, 11:48 WIB
Penulis: Newswire
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy (tengah) didampingi Bupati Lebak Iti Oktavia (kiri) meninjau lokasi banjir bandang di Sungai Ciberang di Kampung Lebak Gedong, Lebak, Banten./Antara

Bisnis.com, LEBAK - Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya yakin perbaikan jembatan yang rusak berat akibat banjir bandang bisa rampung dalam dua sampai tiga bulan.

"Kita optimistis tiga bulan ke depan jembatan yang rusak berat itu rampung berdasarkan kesanggupan pembangunan yang akan dilaksanakan Kementerian PUPR," katanya di Lebak, Senin (13/1/2020).

Banjir bandang dan tanah longsor yang melanda sebagian wilayah Lebak mengakibatkan 28 jembatan rusak, termasuk jembatan yang menghubungkan Sajira-Muncang-Leuwidamar, Sobang-Cibeber.

"Kami minta warga bersabar dan dipastikan tiga bulan ke depan kondisi jembatan sudah bisa dioperasikan," katanya.

Ia menambahkan, pPerbaikan jembatan penghubung antarkecamatan dan antardesa yang rusak menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Lebak dan Pemerintah Provinsi Banten.

Selain itu, Bupati mengatakan, pemerintah daerah akan mengupayakan bantuan stimulan dari pemerintah pusat bagi warga yang rumahnya rusak akibat banjir dengan nilai bantuan per unit rumah rusak Rp50 juta untuk rumah rusak berat, Rp25 juta untuk rumah rusak sedang, dan Rp10 juta untuk rumah rusak ringan.

Pemerintah daerah, menurut dia, juga akan mengupayakan warga Kabupaten Lebak yang lahannya terdampak proyek Waduk Karian mendapatkan ganti rugi.

"Kami menargetkan tiga bulan ke depan para warga korban bencana banjir bandang dan longsor bisa kembali hidup normal juga ekonomi pulih," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini