5 Terpopuler Finansial, Bank Mandiri Meraup Untung Rp27,5 Triliun pada 2019 dan Pemegang Saham Pengendali Bank Amar Resmi Lakukan Divestasi

Bisnis.com,24 Jan 2020, 20:01 WIB
Penulis: Ahmad Rifai
Logo PT Bank Mandiri Tbk. (Persero)./Reuters

1. Bank Mandiri Meraup Untung Rp27,5 Triliun pada 2019

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. mencetak laba bersih Rp27,5 triliun atau tumbuh 9,9% secara tahunan (year-on-year/yoy) sepanjang 2019.

Bank menutup tahun lalu dengan torehan laba, kredit, dan dana pihak ketiga (DPK) di atas rata-rata pertumbuhan industri perbankan Tanah Air.

Baca berita lengkapnya di sini.

2. BI Optimis Kredit Perbankan Tumbuh 10 hingga 12 Persen di 2020

Bank Indonesia optimis kredit perbankan mampu tumbuh di kisaran 10 hingga 12 persen pada 2020 setelah mengalami perlambatan pertumbuhan yang signifikan di 2019.

Pertumbuhan kredit perbankan pada 2019 tercatat tumbuh 6,08 persen secara tahunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Di samping itu, pertumbuhan Dana Pihak Ketiga juga tumbuh sebesar 6,54 persen.

Baca berita lengkapnya di sini.

3. Salurkan Modal ke UKM Filipina, Investree Gandeng Filinvest

Investree mulai memperluas jaringan di kawasan Asean bekerja sama dengan perusahaan holding publik asal Filipina untuk menyalurkan UKM di negeri yang saat ini dipimpin Presiden Duterte.

Kedua pihak meresmikan kolaborasi ini dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama di Manila, Filipina, pada 20 Januari 2020. Bersama FDC, kolaborasi ini bertujuan untuk memberdayakan para UKM di Filipina.

Baca berita lengkapnya di sini.

4. Suku Bunga Ditahan, Kredit Bisa Tumbuh Dua Digit

Kebijakan Bank Indonesia (BI) yang mempertahankan suku bunga acuan sebesar 5,00% pada awal 2020 diyakini mampu mengenjot pertumbuhan kredit hingga dua digit tahun ini.

Kepala Ekonom BNI Ryan Kiryanto menyatakan keputusan menahan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) pada level 5,00% adalah strategi jangka menengah untuk memperkuat momentum pertumbuhan, sekaligus mempertahankan stabilitas yang sudah dicapai sepanjang 2019 lalu.

Baca berita lengkapnya di sini.

5. Pemegang Saham Pengendali Bank Amar Resmi Lakukan Divestasi

Pemegang saham pengendali PT Bank Amar Indonesia Tbk., Tolaram Group Inc. melepas 4,3 miliar saham. Divestasi dilakukan dalam rangka penyesuaian batas maksimum kepemilikan pemegang saham pengendali.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Kamis (23/1/2020), Toleram Group sebelum divestasi memiliki 83,682 persen saham Bank Amar. Setelahnya, perusahaan asal Singapura ini menggenggam 30 persen saham emiten berkode AMAR tersebut.

Baca berita lengkapnya di sini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini