Pesawat dari Wuhan Masuk Denpasar, Ini Klarifikasi Lion Air

Bisnis.com,24 Jan 2020, 20:08 WIB
Penulis: Rio Sandy Pradana
Ilustrasi-Petugas menjemput bagasi pesawat Lion Air/Bisnis-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA - Lion Air Group memberikan klarifikasi soal pesawat yang dioperasikan asal Bandara Tianhe Wuhan yang tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar. Disebutkan bahwa pesawat tersebut masuk ke Denpasar sesuai ketentuan yang berlaku.

Corporate Communications Strategic Lion Air Group Danang M. Prihantoro mengatakan berdasarkan pemberitahuan resmi otoritas setempat (Notam) di Wuhan, status bandara saat ini hanya diperbolehkan melayani kedatangan (arrival). Adapun, untuk keberangkatan (departure) hanya dilakukan dengan tidak membawa penumpang, serta sebagai alternatif pendaratan kondisi darurat (emergency landing).

"Kami memastikan penerbangan Denpasar – Wuhan yang beroperasi 24 dan 26 Januari 2020 hanya pemulangan dengan membawa penumpang yang masih berada di Bali," kata Danang, Jumat (24/1/2020).

Dia menambahkan penerbangan Wuhan – Denpasar sebagai hanya membawa kru dan tidak melayani penumpang atau ferry flight. Penerbangan jenis ini sama seperti saat maskapai menerima kiriman pesawat dari pabrikan.

Sementara, penerbangan Denpasar – Wuhan mengalami perubahan direncanakan menjadi rute Denpasar ke Changsa via Bandara Internasional Huanghua, Hunan, China. Perkembangan lebih lanjut mengenai rute dimaksud, akan disampaikan kemudian.

Danang menuturkan perubahan dan pembatalan penerbangan merupakan implementasi dan langkah preventif terhadap penyebaran penyakit pneumonia berat di Wuhan. Upaya pencegahan pada penerbangan internasional juga berlaku dari dan ke Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia.

Antisipasi dilakukan mengacu pada surat edaran dari Kementerian Kesehatan No PM.04.021111143/2020 tentang Kesiapsiagaan dan Antisipasi Penyebaran Penyakit Pneumonia Berat yang belum diketahui etiologinya pada 3 Januari 2020.

Pihak Lion telah menyediakan dan melakukan penyemprotan cairan multiguna pembunuh kuman (disinfectant spray) sesuai prosedur yang berlaku, menyediakan dan menggunakan masker, sarung tangan (hand gloves) dan cairan/ gel pembersih tangan (hand sanitizer) sebagai antisipasi tertular pada awak pesawat dan petugas layanan darat.

Lion Air sudah menginformasikan kepada seluruh penumpang atas perubahan dan pembatalan penerbangan pada rute yang terkena dampak.

"Kami terus memantau situasi di Wuhan, berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait serta memberikan informasi perkembangan terkini kepada penumpang," ujar Danang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini