Konten Premium

Sudah Majukah Ritel Digital Indonesia

Bisnis.com,29 Jan 2020, 18:14 WIB
Penulis: Rezha Hadyan
Pekerja mengangkut barang pesanan konsumen di Warehouse Lazada Indonesia, Depok, Jawa Barat, Selasa (12/11/2019)./ANTARA FOTO-Asprilla Dwi Adha

Bisnis.com, JAKARTA — Meski pertumbuhan bisnis e-commerce di Indonesia terbilang pesat dan skema omnichannel telah banyak diterapkan termasuk oleh pelaku usaha ritel modern, tapi industri ritel digital secara keseluruhan ternyata masih tertinggal.

Executive Director Retailer Vertical The Nielsen Company Indonesia Wiwy Sasongko mengatakan saat ini, Indonesia masih berada dalam tahap awal revolusi ritel modern atau Digital Retail 1.0. Tahapan awal tersebut ditandai dengan rendahnya penetrasi dari platform e-commerce yang masih kurang dari 1 persen dari pangsa pasar, walaupun pertumbuhan industrinya mencapai lebih dari 50 persen.

“Indonesia masih di tahap awal belum bisa sepenuhnya menjalankan omnichannel yang mengintegrasikan penjualan daring dan luring. Mungkin ada [peritel modern] yang sudah menjalankan itu, tetapi masih sangat kecil,” ujarnya, Selasa (28/1/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini