JII Berbalik Melemah, ASII & UNVR Penekan Utama

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), tergelincir ke zona merah pada perdagangan pagi ini, Kamis (30/1/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, JII menyentuh level 666,67 dengan koreksi tipis 0,04 persen atau 0,27 poin pada pukul 09.36 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Rabu (29/1), JII ditutup di level 666,94 dengan penguatan 0,18 persen atau 1,21 poin.

Sebelum bergerak negatif, indeks syariah tersebut sempat memperpanjang penguatannya dengan dibuka naik 0,39 poin atau 0,06 persen di posisi 667,32 pada Kamis (30/1). Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak di level 666,08-668,47.

Sebanyak 14 saham menguat, 12 saham melemah, dan 4 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.

Saham PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) yang masing-masing turun 0,73 persen dan 0,61 persen menjadi penekan utama atas perubahan negatif JII pagi ini.

Berbanding terbalik dengan JII, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bertahan di zona hijau meskipun dengan kenaikan hanya 0,03 persen atau 1,53 poin ke level 6.114,58 pada pukul 09.36 WIB.

Sebanyak 141 saham menguat, 118 saham melemah, dan 417 saham stagnan dari 676 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang masing-masing naik 2,62 persen dan 0,22 persen menjadi pendorong utama atas pergerakan IHSG.

Di sisi lain, pelemahan saham PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) masing-masing sebesar 0,73 persen dan 0,61 persen menjadi penekan utama sekaligus membatasi besarnya kenaikan IHSG.

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel