600 WNI Gabung ISIS di Timteng Segera Pulang ke Indonesia

Bisnis.com,01 Feb 2020, 17:04 WIB
Penulis: JIBI
Reruntuhan Makam Nabi Yunus A.S, yang dihancurkan ISIS ketika menduduki Mosul. Mosul kini hampir sepenuhnya sudah direbut kembali dari ISIS oleh pasukan pemerintah Irak./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Agama Fachrul Razi menyebut Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) akan memulangkan 600 warga negara Indonesia yang tergabung dalam ISIS dari Timur Tengah.

"Badan Penanggulangan Terorisme dalam waktu dekat akan memulangkan 600 orang yang sekarang tersesat di ISIS di Timur Tengah," kata Fachrul dalam sambutannya di acara deklarasi Organisasi Masyarakat Pejuang Bravo Lima di Ballroom Discovery Ancol Hotel, Taman Impian Jaya Ancol pada Sabtu (1/2/2020).

Fachrul mengatakan, 600 WNI yang tergabung dalam ISIS itu sebagian besar telah membakar paspor Indonesia agar merasa dekat dengan Tuhan.

"Sekarang mereka terlantar di sana dan karena kepentingan kemanusiaan akan dikembalikan ke Indonesia," ujarnya.

Dalam sambutan itu, Fachrul mengatakan, merupakan sebuah kewajiban bagi masyarakat untuk bersama-sama mengawasi dan membina mereka ketika pulang ke Indonesia.

Dia menjelaskan, para teroris bisa membuat orang baik menjadi orang jahat hanya dalam waktu 2 jam. Tapi dalam 2 tahun, belum tentu bisa membuat orang jahat menjadi kembali baik.

Untuk itu dia mengajak agar masyarakat bisa turut mengawasi mereka.

"Mudah-mudahan mereka bisa kembali menjadi warga negara Indonesia yang baik," katanya.

Hingga berita ini diturunkan, Tempo masih berusaha menghubungi pihak BNPT.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini